Tiga Paslon Balonkada Jalani Pemeriksaan Kesehatan di RSUD Ahmad Yani Metro
Kupastuntas.co, Metro - Sebanyak tiga Bakal Calon Kepala Daerah
(Balonkada) asal tiga wilayah di Lampung melakukan pengecekan kesehatan di
Rumah Sakit Umum Daerah Ahmad Yani (RSUDAY) Metro.
Dari pantauan Kupastuntas.co, ketiganya masing-masing ialah Balon
Wali dan Wakil Wali Kota Metro, Bambang Iman Santoso dan M. Rafieq Adi Pradana.
Balonkada Bandarlampung, Eva Dwiana dan Deddy Amarullah serta Balonkada Lampung
Tengah, Musa Ahmad dan Asad Said.
Ketiga Paslon tersebut memasuki ruang pemeriksaan kesehatan yang
bertempat di gedung VIP Nuwo Wawai RSUD Ahmad Yani Metro sejak pagi hari.
Pemeriksaan kesehatan yang dijadwalkan berlangsung mulai tanggal 28
Agustus hingga 2 September 2024 itu menjadi tahapan setelah berkas pasangan
Balonkada dinyatakan lengkap.
Ketua KPU Kota Metro, Nurris Septa Pratama menerangkan bahwa
Balonkada menjalani serangkaian tes kesehatan meliputi pemeriksaan fisik,
psikologi atau kejiwaan serta narkoba selama delapan jam.
"Pasca kemarin sudah ada satu pasangan calon yang mendaftar,
maka kami dari KPU memfasilitasi pemeriksaan kesehatan Pasangan calon yang
sudah dinyatakan lengkap dan bisa lanjut ke pemeriksaan kesehatan," kata
dia saat dikonfirmasi awak media, Kamis (29/8/2024).
Septa menyampaikan bahwa Paslon yang berasal dari Kota Metro baru
satu pasangan yang tengah menjalani proses pemeriksaan kesehatan.
"Untuk hari ini yang diperiksa sesuai dengan kemarin sudah ada
yang mendaftar, Pak Bambang dan Pak Rafieq. Hari ini dilakukan pemeriksaan
kesehatan yang dimulai dari jam 07.00 WIB pagi tadi sampai jam 3 sore
nanti," ucapnya.
Ketua KPU tersebut juga menegaskan bahwa hasil dari pemeriksaan
kesehatan terkait dengan memenuhi syarat atau tidaknya paslon dalam mengikuti
kontestasi Pilkada akan diinformasikan ke KPU.
"Untuk hasilnya masih menunggu tahapan selanjutnya karena ini
kan masuk ke wilayah dinas kesehatan ya, kita akan mendapatkan laporan dari
dinas kesehatan seperti apa kesehatan Pasangan calon walikota dan wakil
walikota Metro tahun 2024 ini," ujarnya.
Dirinya menegaskan bahwa proses pemeriksaan kesehatan oleh tim dari
RSUDAY dijaga ketat oleh petugas serta dalam pantauan dan pengawasan Bawaslu
Metro.
"Saya melakukan pemantauan tapi saya tidak bisa masuk ya karena
ini wilayahnya kesehatan, saya lihat tadi ada pemeriksaan kesehatan mulai dari
fisik ada juga pemeriksaan narkoba, kemudian ada tes kepribadian kejiwaan atau
psikologi," paparnya.
Usai pemeriksaan kesehatan, KPU juga bakal melakukan verifikasi
administrasi atas berkas yang telah dikirimkan paslon saat pendaftaran.
"Semua dirangkai dalam satu bagian di rumah sakit Ahmad Yani.
Ini kan merupakan salah satu bagian sebelum kita tetapkan ya, ini sudah
melakukan pendaftaran pasangan ini. Kemudian nanti akan ada verifikasi
administrasi termasuk pemeriksaan kesehatan," jelasnya.
Selanjutnya, KPU bakal menetapkan Pasangan calon yang akan mengikuti
kontestasi Pilkada serentak di Metro pada tanggal 23 September 2024 mendatang.
"Ini dilakukan sebelum tanggal 23 September nanti kita tetapkan
menjadi Pasangan calon walikota dan wakil walikota Metro tahun 2024.
Selanjutnya kita akan melakukan verifikasi berkas baik itu syarat pencalonan
maupun syarat calon," bebernya.
"Semuanya akan kami periksa dan kalau ada
kekurangan-kekurangan, masih ada waktu perbaikan saat masa perbaikan
nanti," tandasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Temukan Banyak Bantuan Salah Sasaran, Dewan Minta Dinsos Metro Data Ulang Penerima Bantuan
Jumat, 31 Januari 2025 -
Sepanjang Januari, 117 Warga Metro Terjangkit DBD
Jumat, 31 Januari 2025 -
Makin Pedas, Harga Cabai di Metro Tembus Rp80 Ribu Perkilogram
Kamis, 30 Januari 2025 -
Angka Pengangguran di Metro Meningkat, Capai 3.468 Orang
Kamis, 30 Januari 2025