• Rabu, 27 November 2024

Pertarungan Menuju BE 1, Arinal-Sutono Tantang Mirzani-Jihan di Pilgub Lampung 2024

Kamis, 29 Agustus 2024 - 08.11 WIB
918

Arinal-Sutono Tantang Mirzani-Jihan di Pilgub Lampung 2024. Foto: Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Prediksi hanya akan ada pasangan calon tunggal di pemilihan gubernur (Pilgub) Lampung 2024, pupus. DPP PDI Perjuangan memutuskan mengusung calon gubernur petahana Arinal Djunaidi dan Sutono untuk menghadapi pasangan Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela.

Arinal Djunaidi tiba di kantor DPD PDI Perjuangan Lampung dengan mengendarai mobil Toyota Camry nomor polisi 1995 sekitar pukul 13.15 WIB, Rabu (28/8/2024).

Arinal datang mengenakan setelan pakaian dan celana berwarna hitam sambil menenteng sebuah tas jinjing. Ketua DPD I Golkar Lampung tersebut terlihat seorang diri, tidak satupun kader partai berlambang pohon beringin mendampingi Arinal.

"Nanti dulu ya, saya lagi dipanggil ke atas," ujar Arinal sambil melempar senyum ke jurnalis awak lalu naik ke lantai dua kantor DPD PDI Perjuangan Lampung.

Sekitar pukul 15.30 WIB, Arinal turun dari lantai dua dan langsung dihampiri sejumlah wartawan. Arinal memastikan akan mendaftarkan diri sebagai calon Gubernur Lampung dari PDI Perjuangan di Pilkada 2024.

Arinal mengatakan, telah mendapatkan berkas B1KWK sebagai syarat pendaftaran ke KPU. "Besok sudah mendaftar, artinya persyaratanya sudah selesai dan siap," katanya, Rabu (28/8/2024) sore.

Ditanya statusnya sebagai Ketua DPD I Partai Golkar Lampung, Arinal menegaskan dirinya punya hak untuk maju. "Saya warga negara biasa punya hak kalau mau merapat ke PDI Perjuangan," bebernya.

Ditanya lagi apakah siap menjadi kader PDI Perjuangan, Arinal mengaku belum berani memastikan. "Oh itu nanti," ungkapnya.

Arinal mengungkapkan, hingga kini masih berstatus sebagai Ketua DPD I Golkar Lampung. "Saya hari ini masih ketua Golkar titik," ujarnya.

Sementara Sutono  saat dikonfirmasi membenarkan bahwa dirinya ditugaskan partai maju dalam kontestasi Pilgub Lampung mendampingi Arinal.

"Iya wakil gubernur ditugaskan. Tentu saja kita akan berjuang. Poin penting adalah pemerintahan kita memperhatikan masyarakat. Apalagi saya mantan birokrat, saya ingin menjadikan masyarakat Lampung sejahtera," kata Sutono.

Sutono mengatakan, kedepan dirinya bersama Arinal akan melanjutkan program yang sudah ada. "Yang bagus kita pertahankan, yang kurang kita evaluasi dan sempurnakan," imbuhnya. 

Menurutnya, gubernur dan wakil adalah kepanjangan pemerintah pusat, sehingga harus ikut mensukseskan program pusat,  "Tapi harus ditambah dengan program penetrasi dari pemerintah daerah," tandasnya. 

Sementara itu, Wakil Ketua DPD I Partai Golkar Lampung, I Made Bagiasa mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum bisa mengambil sikap dan masih menunggu keputusan dari DPP Golkar.

"Kita belum tahu nanti seperti apa. Kita tunggu dulu keputusan DPP seperti apa, karena semua keputusan ada pada tingkat pusat," kata Bagaiasa, Rabu (28/8/2024).

Made mengungkapkan, dirinya tidak bisa memastikan suara kader Golkar apakah akan mendukung Rahmat Mirzani Djausal-Jihan Nurlela yang diusung oleh Golkar Lampung atau akan mendukung Arinal Djunaidi.

"Suara masyarakat juga tidak bisa kita tentukan, karena suara di masyarakat kan tidak bisa dianalisa," terangnya.

Untuk diketahui,  pasangan Rahmat Mirzani Djausal-Jihan Nurlela telah mengantongi dukungan dari sejumlah partai politik yaitu Gerindra (16 kursi) PKB (11 kursi), Demokrat (9 kursi), NasDem (10 kursi),  PKS (7 kursi), Golkar (11 kursi)  dan PAN (8 kursi).  Sedangkan pasangan Arinal-Sutono hanya diusung PDI Perjuangan (13 kursi).

---Serahkan B1KWK ke 14 Pasangan Calon

Saat bersamaan, DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung menyerahkan surat persetujuan partai politik atau B1 KWK untuk pasangan bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah 14 kabupaten/kota se-Lampung di kantor DPD PDI Perjuangan Lampung, Rabu (28/8/2024).

Mereka adalah pasangan bakal calon kepala daerah dan  wakil kepala daerah Lampung Barat Parosil Mabsus-Mad Hasnurin, Nanang Ermanto-Antoni di Lampung Selatan, di Tanggamus Dewi Handajani-Amar Siradjudin, Tulang Bawang Winarti-Reynata Irawan, dan Lampung Utara Hamartoni Ahadis-Romli.

Kemudian, Lampung Tengah Ardito Wijaya-I Komang Koheri, Metro Wahdi-Qomaru Zaman, Pringsewu Fauzi-Laras Tri Handayani, Way Kanan Resmen Kadafi-Cik Raden, dan Pesisir Barat Septi Dedy Irawan-Irawan Topani.

Lalu, Pesawaran Nanda Indira-Antoniyus Muhammad Ali, Lampung Timur Ela Siti Nuryamah-Azwar Hadi, Mesuji Samsudin-Ahmad Yulivan, dan Tulangbawang Barat Nofriwan Jaya-Nadirsyah.

Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung, Sudin mengatakan suka tidak suka calon yang sudah ditetapkan oleh DPP, maka DPC wajib turun ke bawah membantu kemenangan calon yang sudah di rekomendasikan.

"Dalam waktu dekat kami akan mengumpulkan fraksi DPRD kabupaten/kota dan Provinsi yang sudah ditetapkan. DPD harus memerintahkan semua turun ke bawahm tidak ada lagi suka tidak suka," kata Sudin.

Selain itu, PDI Perjuangan juga akan mengusung Reihana-Aryodhia Febriansyah di Pilkada Bandar Lampung 2024.

Informasi itu berdasarkan surat undangan Nomor:223/IN/DPC.15.07/VIII/2024 yang diterima Kupas Tuntas, Rabu, (28/8/2024)

"Dengan ini kami DPC PDI Perjuangan Kota Bandar Lampung, mengundang Reihana dan Aryodhia Febriansyah SZP sebagai Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Bandar Lampung untuk hadir," bunyi surat undangan tersebut.

Dalam surat undangan itu, para kader diminta untuk hadir pukul 15.30 WIB di Aula Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kota Bandar Lampung Jl. P.Emir M.Noor No. 18, Kecamatan Tanjungkarang Pusat. Agenda utamanya yakni  penyerahan rekomendasi calon Walikota-Wakil Walikota Bandar Lampung pada Pilkada tahun 2024. (*)

Berita ini telah terbit di SKH Kupas Tuntas edisi Kamis 29 Agustus 2024 dengan judul “Arinal-Sutono Siap Melawan Mirzani-Jihan di Pilgub Lampung 2024