Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Lampung pada Senin (26/8/2024).

Dalam kunjungan ini, Presiden Jokowi dijadwalkan untuk meresmikan tiga Proyek Strategis Nasional (PSN) yang diharapkan dapat membawa dampak signifikan bagi pembangunan di daerah tersebut.

Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Lampung, Achmad Saefulloh, membenarkan rencana kunjungan tersebut.

"InsyaAllah, Presiden Jokowi akan hadir di Lampung pada hari Senin," kata Achmad pada Sabtu (24/8/2024).

Menurut Achmad, dalam kunjungannya, Presiden Jokowi akan meresmikan tiga proyek penting, yakni Bendungan Marga Tiga di Kabupaten Lampung Timur, Pasar Pasir Gintung di Kota Bandar Lampung, dan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Bandar Lampung.

"Benar, agendanya adalah untuk meresmikan tiga proyek tersebut," tambahnya.

Berikut adalah jadwal sementara kunjungan Presiden Jokowi :

• Pukul 07.30 WIB: Presiden lepas landas dari Bandara Halim Perdanakusuma.
• Pukul 08.20 WIB: Presiden tiba di Bandara Radin Inten II, Lampung.
• Pukul 09.00 WIB: Presiden menuju lokasi Bendungan Marga Tiga di Kabupaten Lampung Timur.
• Pukul 09.15 WIB: Presiden tiba di lokasi Bendungan Marga Tiga dan melakukan peresmian.
• Pukul 09.45 WIB: Presiden kembali menuju helipad untuk take off menuju Kota Bandar Lampung.
• Pukul 10.10 WIB: Presiden mendarat di helipad Stadion Way Halim, Bandar Lampung.
• Pukul 10.40 WIB: Presiden menuju Pasar Pasir Gintung dan tiba pukul 11.10 WIB untuk peresmian.
• Pukul 11.35 WIB: Presiden menuju lokasi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kota Bandar Lampung.
• Pukul 11.50 WIB: Presiden tiba di lokasi SPAM dan melanjutkan acara peresmian.
• Pukul 12.30 WIB: Presiden menuju Rumah Makan Kayu untuk makan siang dan istirahat.
• Pukul 13.30 WIB: Presiden kembali ke Bandara Radin Inten II.
• Pukul 14.00 WIB: Presiden lepas landas menuju Jakarta.

Kunjungan ini diharapkan dapat meningkatkan infrastruktur dan pelayanan publik di Provinsi Lampung, serta mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Peresmian ketiga proyek ini menjadi salah satu langkah konkret dalam mewujudkan pembangunan yang merata di seluruh Indonesia. (*)