• Rabu, 20 Agustus 2025

Khawatir Aksi Demonstrasi Dipelintir, Aliansi Lampung Mengguat Bubar Barisan

Jumat, 23 Agustus 2024 - 15.09 WIB
179

Massa aksi demonstrasi dari ‘Aliansi Lampung Menggugat’ menghentikan aksi sekitar pukul 14.50 WIB. Foto: Yudha/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Massa aksi demonstrasi dari ‘Aliansi Lampung Menggugat’ memilih menghentikan aksi pada Jumat (23/8/2024) sekitar pukul 14.50 WIB.

Jendral lapangan Aliansi Lampung Menggugat, Novel menjelaskan, atas kesepakatan bersama dengan berbagai koordinator aksi, mereka sepakat menghentikan demonstrasi lantaran kekhawatiran demo dipelintir oleh kepentingan tertentu.

"Kami bersama dengan berbagai koordinator lapangan sepakat agar aksi ini dihentikan,” ujarnya.

Dia mengatakan, meskipun DPRD meminta kepada pihaknya untuk berdialog, mereka menolak tawaran tersebut.

"Setelah ini, kita akan kembali melakukan konsolidasi untuk menentukan langkah-langkah lanjutan,” ungkapnya.

Baca juga : Ricuh! Aliansi Lampung Menggugat Minta Ditemui Semua Fraksi DPRD

Pihaknya mungkin akan kembali turun aksi demonstrasi pada 2 September 2024 tepat pada hari pelantikan DPRD Lampung periode 2024-2029.

"Iya mungkin kita akan kembali melakukan aksi untuk menyampaikan aspirasi kepada DPRD yang baru,” tuturnya.

Sebelumnya, sekitar pukul 13.30 WIB terlihat Ketua DPRD Lampung Mingrum Gumay yang didampingi Wakil Ketua III Yozi Rizal terlihat turun kelapangan dan menemui massa aksi.

Mingrum berkesempatan menaiki podium dan menyampaikan kepada massa aksi bahwa pihaknya memperhatikan apa yang menjadi aspirasi para mahasiswa.

Namun lantaran ingin ditemui oleh semua Fraksi DPRD Lampung, massa aksi memaksa ingin masuk ke dalam kantor DPRD Lampung.

Massa aksi juga semakin terprovokasi lantaran ada satu orang yang diamankan hingga akhirnya massa aksi dan polisi terlibat saling dorong dan massa melempari botol minum hingga batu. (*)