Kupastuntas.co, Bandar Lampung - PT Nestle Indonesia kembali menegaskan komitmennya untuk mendukung kepedulian akan keberlanjutan air yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pembangunan fasilitas Sarana Air Bersih (SAB) di  RT 03, RT 04, RT 21 Kelurahan Srengsem, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung.

Selama lima belas tahun ke belakang, sebagiandaerah di kelurahan Srengsem tersebut menghadapi tantangan dalam mendapatkan akses air bersih.

Hal ini juga dipengaruhi oleh kondisi tanah bebatuan yang memerlukan upaya lebih untuk menemukan sumber aliran air baru. 

Pada 15 Agustus 2022, Fasilitas SAB diserahterimakan kepada Pemerintah Kota Bandar Lampung, untuk selanjutnya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar.

Walikota Kota Bandar Lampung yang diwakili Sekretaris Daerah Kota Bandar Lampung Iwan Gunawan meresmikan fasilitas SAB tersebut, disaksikan oleh Plt Kepala BAPPEDA Kota Bandar Lampung Dini Purnamawaty, Camat Panjang Hendri Satria.

Lalu mewakili Direktur Corporate Affairs & Sustainability PT Nestle Indonesia yaitu Factory Manager Pabrik Panjang Jefri Manurun, bersama Head of HR & External Affair PabrikPT Nestle Indonesia Panjang Bernad H Simanjuntak, dan Sustainability Delivery LeadPT NestleIndonesia Maruli Sitompul. 

Direktur Corporate Affairs & Sustainability PT Nestle Indonesia, Sufintri Rahayu mengatakan, PT Nestle Indonesia telah hadir di tanah air sejak lebih dari 50 tahun lalu.

"Kami fokus melaksanakan berbagai inisiatif untuk menciptakan manfaat bersama bagi individu, keluarga, masyarakat, dan lingkungan. Salah satunya adalah adalah penyediaan fasilitas SAB di Srengsem, Bandar Lampung, yang kami harapkan dapat mendukung masyarakat sekitardalam mengaksesair bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Apresiasi dan terima kasih kepada setiap pihak yang telah berkontribusi mendukung pembangunan fasilitasini," kata dia, Kamis (22/8/2024).

Walikota Bandar Lampung Hj. Eva Dwiana menyampaikan, Apresiasi kepada PT Nestlé Indonesia atas  upayanya dalam mendukung akses air bersih untuk masyarakat sekitar di RT 03, RT 04, RT 21 Kelurahan  Srengsem, Bandar Lampung.

"Akses air bersih tentunya bermanfaat baik untuk kehidupan masyarakat sekitar,  dimulai dari aspek kesehatan hingga kesejahteraan masing-masing keluarga. Kami berharap program ini dapat  menginspirasi kerja sama multisektoral sejenisnya untuk terus mendukung keberlanjutan air dan kesejahteraan  masyarakat lokal setempat, " jelasnya.

Salah satu sumur yang dibangun sebagai fasilitas SAB ini dapat mengangkat 5.000 liter air bersih/jam. Hal ini turut mengurangi biaya yang harus dikeluarkan masyarakat saat membutuhkan air bersih.

"Harapan kami  adalah fasilitas SAB di Kelurahan Srengsem ini dapat terus menciptakan manfaat bersama bagi masyarakat  dan lingkungan,” tutup Sufintri Rahayu.

Secara berkelanjutan, PT Nestlé Indonesia melaksanakan efisiensi dalam penggunaan airnya melalui  pabriknya-pabriknya yang menerapkan prinsip 3R (reduce, reuse, recycle). 

Kemudian, PT Nestlé Indonesia  juga telah mendukung pemberian akses air bersih kepada masyarakat melalui pembangunan berbagai  fasilitas, seperti sumur air aman dan toilet. (*)