• Sabtu, 01 Februari 2025

Diduga Dihipnotis, Motor Pedagang Jus Asal Metro Lampung Digasak Maling

Kamis, 15 Agustus 2024 - 17.28 WIB
855

Tangkapan layar pelaku dengan modus hipnotis yang terekam CCTV pedagang jus di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Hadimulyo Barat, Kecamatan Metro Pusat. Foto: Arby/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro - Maksud hati memberikan pertolongan, seorang pedagang jus buah asal Metro justru menjadi korban dugaan hipnotis oleh seorang pria tidak dikenal di wilayah perbatasan Bedeng 20, Kampung Purwodadi, Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah.

Akibatnya, satu unit motor merk Honda Genio dengan nomor Polisi BE 2324 NBM milik korban Mitra Refanda (23), yang merupakan warga Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Hadimulyo Barat, Kecamatan Metro Pusat harus raib digondol maling.

Kepada Kupastuntas.co, korban menceritakan peristiwa naas yang dialaminya bermula pada Senin (12/8/2024) sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu, pelaku mendatangi tempat berdagang korban dengan modus membeli jus buah.

"Sore itu pelaku datang ke warung saya untuk memesan es jus. Karena dia tidak bawa uang, kemudian dia minta tolong saya untuk mengantarkannya mengambil uang jalan ke bos nya di daerah Ganjar Agung," kata Refanda, Kamis (15/8/2024).

"Setelah sampai Ganjar Agung, saya diminta menunggu di gang depan jalan. Lalu dia masuk, dan setelah dia keluar, kami melanjutkan perjalanan arah pulang. Sebelum sampai warung jus saya di Metro, saya diajak mampir warung bakso setia di bedeng 20 itu," imbuhnya.

Mitra mengaku mengalami hal yang aneh saat dirinya sedang berboncengan dengan pelaku menuju perbatasan Metro dan Kabupaten Lampung Tengah via Jalan Veteran, Kelurahan Hadimulyo Barat, Kecamatan Metro Pusat.

"Saat itu saya diajak jalan, tapi pas di atas motor saya merasa kaki saya disenggol dan orang itu mengajak saya ke warung bakso tersebut, dan anehnya saya mengikuti permintaannya," cerita dia.

Di warung bakso tersebut, pelaku memesan tiga porsi bakso yang mana dua diantaranya akan disantap oleh pelaku dan korban, sementara satu porsi sisanya dibungkus dan akan dibawa pelaku dengan alasan mengantarkan ke kerabatnya.

"Setelah di warung bakso itu, pelaku ini memesan 2 porsi untuk dimakan ditempat dan satu porsi di bungkus. Sebelum makan, pelaku itu meminjam motor saya dengan alasan untuk mengantarkan bakso yang dibungkus itu ke saudara dia yang tinggal di dekat situ," jelas korban.

Korban yang memberikan motornya kepada pelaku yang belum diketahui identitasnya tersebut baru menyadari hal yang telah mereka lakukan setelah jam 20.00 WIB.

"Motor itu saya berikan, saya menunggu di warung bakso itu jam 5 sore sampai jam 8 malam. Setelah tahu motor saya hilang, langsung saya laporkan polisi malam itu juga," bebernya.

Kini Mitra berharap polisi dapat segera mengungkap pelaku dengan modus tersebut dan dapat pula menemukan kendaraan miliknya yang telah dicuri.

"Saya berharap, Polisi dapat segera menangkap pelaku tersebut dan bisa menemukan motor saya. Itu merupakan motor satu-satunya milik saya untuk bekerja menjual jus," tandasnya.

Dari informasi yang dihimpun, beruntungnya aksi pelaku terekam kamera pengawas alias CCTV tempat korban bekerja menjual jus buah.

Peristiwa yang dialami korban telah dilaporkan ke Mapolsek Trimurjo, Polres Lampung Tengah dengan nomor laporan Polisi LP/B/20/VIII/2024/SPKT/Polsek Trimurjo/Polres Lampung Tengah/Polda Lampung, tertanggal 12 Agustus 2024. (*)