• Rabu, 26 Februari 2025

Sawah Warga Terancam Kekeringan, Dinas Pertanian Mesuji Harap Bantuan Sumur Bor

Kamis, 01 Agustus 2024 - 13.47 WIB
97

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji, Pariman. Foto: Rio/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Mesuji - Memasuki kemarau saat ini, Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji berharap agar lahan persawahan yang kekurangan air mendapatkan bantuan sumur bor.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji, Pariman. Ia mengatakan, dirinya saat ini telah keliling langsung  memantau persediaan air untuk kebutuhan tanaman padi.

"Walaupun saya telah mendapatkan laporan dari bawahan, tapi saya turun langsung memantau persediaan air untuk persawahan," kata Pariman, Kamis (01/08/2024).

Kemarin, lanjut Pariman, ia memantau daerah persawahan di Kecamatan Mesuji, dan ada satu daerah yang diperkirakan persediaan air akan habis.

"Tiga desa saya pantau di Kecamatan Mesuji, antaranya Wiralaga seluas 150 Hektar, Sungai Badak 25 Hektar, dan Sidomulyo 75 Hektar. Dari semua itu, persediaan air di daerah Sidomulyo yang diperkirakan habis jika satu minggu ke depan tidak turun hujan," terangnya.

Untuk itu, pihak Dinas Pertanian telah melakukan rapat guna mencari solusi persediaan air di daerah tersebut.

"Kami sudah rapat dengan BPBD, berharap daerah itu mendapatkan bantuan sumur bor melalui dana darurat. Tapi bila sepekan ke depan tidak hujan dan tidak dapat sumur bor, maka dipastikan tidak aman alias gagal panen," ungkapnya.

Selain itu juga, Pariman mengaku, terus turun ke lapangan untuk memastikan persedian air untuk persawahan.

"Hari ini direncanakan saya meninjau di wilayah Kecamatan Panca Jaya sekitar 25 Hektar, dan Simpang Pematang 150 Hektar," jelasnya.

Dipastikan, pihaknya akan memantau juga untuk wilayah tujuh kecamatan yang ada di Kabupaten Mesuji. Sebab, hal ini harus menjadi pusat perhatian bersama.

"Ini masalah pangan, harus menjadi perhatian kita bersama. Jadi saya akan keliling di tujuh kecamatan, apalagi nanti Agustus akan ada panen lagi, untuk panen raya, jika lancar tidak ada hambatan, maka di Bulan September panen raya," pungkasnya. (*)