• Minggu, 24 Agustus 2025

Disdikbud Lampung Buka Suara Terkait Kecelakaan Kerja Pelajar SMK Saat PKL

Selasa, 30 Juli 2024 - 14.40 WIB
295

Kepala Bidang SMK Disdikbud Provinsi Lampung, Zuraida Kherustik. Foto: Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lampung turut menyayangkan adanya kecelakaan kerja yang menimpa pelajar SMK 2 Bandar Lampung yang tengah melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Dinas Pekerjaan Umum Kota Bandar Lampung.

Kepala Bidang SMK Disdikbud Provinsi Lampung, Zuraida Kherustika mengatakan, jika usai peristiwa tersebut terjadi pihaknya beserta jajaran langsung mengunjungi pelajar tersebut dan sudah bertemu dengan pihak keluarga.

"Kemarin sore kami bersama dengan pak kadis dan juga kepala sekolah sudah ke rumah sakit. Tapi kami tidak ketemu karena sedang didalam ruang untuk proses operasi jadi hanya ketemu keluarga," ujarnya saat dimintai keterangan, Selasa (30/7/2024).

Pada kesempatan tersebut ia mengatakan jika persitiwa yang menimpa pelajar SMK 2 Bandar Lampung tersebut merupakan sebuah musibah yang tertunya tidak diinginkan oleh semua orang.

"Tapi ini kan namanya musibah yang tentu tidak diharapkan dan tidak ada yang bisa di salah kan dalam musibah ini," jelasnya.

Zuraida mengatakan jika kegiatan PKL memang diwajibkan untuk pelajar SMK sebelum lulus dan hal tersebut sudah diatur oleh Peraturan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Namun ia menyayangkan pelajar yang langsung dilibatkan dalam kegiatan lapangan selain itu tidak dilengkapi dengan pengaman mengingat pekerjaan nya cukup beresiko.

"PKL itu memang ada aturan Permendikbud, mereka sebelum lulus itu harus PKL dulu. Tapi ini disayangkan kok bisa anak-anak itu baru PKL sudah ikut langsung ke lapangan. Jadi kita juga tidak tahu gimana teknisnya mereka ditempat PKL," sambungnya.

Ia menambahkan jika pelajar yang PKL akan ditempatkan di instansi yang sesuai dengan jurusannya dan instansi tersebut juga harus memperhatikan keselamatan dari para pelajar tersebut.

"PKL itu anak-anak ditempatkan sesuai dengan jurusan nya, kalau listrik seperti di PLN. Perusahaan juga harus kedepankan K3 dan nanti akan kita lihat kembali prosedur nya. Di dinas PU juga masih ada anak-anak kita yang PKL kita lihat dulu seperti apa. Kita tangani dulu yang kecelakaan kemarin," katanya.

Diberitakan sebelum, siswa PKL di Dinas PU Bandar Lampung bernama Boby Fatir terjatuh saat melakukan perbaikan lampu penerangan di flyover Antasari pada, Senin (29/7/2024) kemarin.

Akibat peristiwa tersebut pelajar tersebut mengalami luka serius dan harus menjalani operasi. Sementara seorang tenaga kerja sukarela di Dinas PU meninggal dunia. (*)