Pelajar SMP di Bandar Lampung Bunuh Diri, Komnas PA: Mungkin ada Gangguan Kepribadian dan Introvert

Ketua Komnas PA Kota Bandar Lampung, Apriliandi. Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Seorang pelajar SMP ditemukan tewas gantung diri di sebuah rumah di Jalan Alimuddin, Kelurahan Campang Raya, Kecamatan Sukabumi, Bandar Lampung, Rabu (24/7/2024) sekitar pukul 08.00 WIB.
Peristiwa tragis ini bukan hanya mengejutkan warga setempat namun juga semua pihak dan menimbulkan keprihatinan mendalam.
Komnas Perlindungan Anak (PA) Kota Bandar Lampung, menduga anak tersebut memiliki gangguan kepribadian dan introvert, sehingga tidak ada tempat cerita.
Ketua Komnas PA Kota Bandar Lampung, Apriliandi, menyatakan keprihatinannya atas kejadian ini.
"Tentunya peristiwa ini menjadi keprihatinan kita bersama mengapa anak tersebut nekat melakukan bunuh diri, " ucapnya.
Ia menyebutkan, pihaknya juga belum tahu pasti apa penyebab sebenarnya, namun kami menduga anak tersebut memiliki gangguan kepribadian dan introvert.
"Mungkin ada gangguan kepribadian dan introvert. Sehingga anak tidak ada tempat untuk bercerita," ujar Apriliandi.
Baca juga : Pelajar SMP Ditemukan Gantung Diri di Sukabumi Bandar Lampung
Ia mengimbau para orang tua agar dapat mendeteksi sejak dini perubahan perilaku anak, memberikan perhatian yang baik, serta menjalin komunikasi intens untuk menciptakan kondisi harmonis dan ideal bagi tumbuh kembang serta kesehatan mental anak.
"Perhatian seperti ini yang harus dilakukan oleh orang tua agar seberat apapun permasalahan anak dapat dihadapi bersama dengan dukungan penuh dari orang tuanya," tambah Apriliandi.
Baru-baru ini, Apriliandi bersama timnya juga mengunjungi Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas 2 A Bandar Lampung dan bertemu dengan anak-anak yang bermasalah dengan hukum yang sedang menjalani hukuman latihan kerja di salah satu bengkel di Bandar Lampung.
"Kami memberikan motivasi dan perhatian kepada mereka untuk dapat memperbaiki diri dan mengasah kemampuan diri agar dapat menjadi orang yang baik dan berguna bagi bangsa ini," jelasnya.
Perhatian dan dukungan yang diberikan oleh Komnas PA ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi orang tua dan masyarakat dalam menghadapi permasalahan.
"Karena mendukungan semua pihak pada anak-anak yang mengalami berbagai permasalahan ini dibutuhkan, baik di rumah maupun di lingkungan sekitarnya, " ucapnya.
Adapun identitas korban yang melakukan bunuh diri yakni inisial AR (16) yang merupakan pelajar SMPN 31 Bandar Lampung. (*)
Berita Lainnya
-
Ismet Roni: Belanja Pegawai Pemprov Lampung di APBD Perubahan 2025 Lewati Batas
Senin, 18 Agustus 2025 -
Mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia Serahkan Smart Roaster Berbasis IoT untuk UMKM Kopi Supri
Senin, 18 Agustus 2025 -
Lampu Tenaga Surya Mahasiswa Teknokrat Terangi Boulevard Masjid Agung Al-Hijrah Kota Baru Lampung
Senin, 18 Agustus 2025 -
Rektor UIN Raden Intan Lampung Dukung Gerakan Wakaf Pendidikan Islam
Senin, 18 Agustus 2025