Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Lampung Selatan (Lamsel), Afni Carolina menyatakan siap membantu atlit disabilitas yang akan berlaga di Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas).

Hal itu, diutarakan Kajari Lamsel Afni Carolina saat bertandang ke Kantor Lembaga Kesejahteraan Sosial Penyandang Disabilitas (LKSPD) di Desa Merbau Mataram, Kecamatan Merbau Mataram, Jumat (19/7/2024).

Kajari Lamsel, Afni Carolina menegaskan, akan mencoba membantu para atlit penyandang disabilitas untuk berlaga di Peparnas pada Oktober 2024 mendatang.

"Nanti coba saya komunikasikan dengan Forkopimda ya untuk mendapatkan perhatian lebih dari Pemerintah Daerah," janji Kajari.

Afni melanjutkan, dirinya merasa terkesan dengan kegigihan para penyandang disabilitas yang mau berjuang sebagai atlit bahkan mampu meraih prestasi.

"Tentunya kami juga mendoakan kawan-kawan, apalagi prestasinya sudah hebat dengan segala kekurangan namun tetap berprestasi itu sungguh hebat," puji Kajari.

Afni menyebut, dirinya dan rombongan tidak salah datang ke lokasi LKSPD karena lembaga tersebut mendapat penghargaan terbaik dan sesuai dengan harapan.

"Kedatangan kami dalam rangka Hari Bhakti Adhyaksa pada tanggal 22 Juli 2024 nanti, Hari Bhakti Adhyaksa adalah untuk memperingati hari bakti kami kepada masyarakat, bakti untuk lebih mandiri lagi membantu kebijakan-kebijakan pemerintah," urainya.

Afni menambahkan, kegiatan bakti sosial dan anjangsana hari ini, juga untuk memperingati hari ulang tahun Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD).

"Maka dari itu kami ingin berbagi kebahagiaan dengan bapak ibu, supaya kita semua bahagia. Apalagi ini hari Jumat, insyaallah hari yang baik untuk berbagi," cetusnya.

"Kami sudah berkoordinasi kemarin yang dibutuhkan disini adalah kaki palsu sudah kita siapkan 3 buah masih garansi sampai nyaman dipakai, kemudian tongkat ada 5 pasang dan sembako untuk bapak ibu semua," pungkas Kajari.

Sebelumnya, Asko selaku Wakil Ketua LKSPD menyampaikan, ada sejumlah 178 penyandang disabilitas tergabung dalam lembaganya.

"Kemarin di Kalianda, jami mendapat predikat lembaga terbaik se- Lampung Selatan oleh Bupati Lamsel Nanang Ermanto, karena kami dinilai benar-benar menyalurkan bantuan kepada penyandang disabilitas," ujar Asko.

Lalu, Asko menceritakan, bulan ini dirinya sedang menyebar proposal perihal keikutsertaan mereka dalam Peparnas yakni pekan olahraga yang diikuti para atlet penyandang disabilitas pada tanggal 6-13 Oktober 2024 mendatang di Solo, Jawa Tengah.

"Saya dan Triyanto dan Sapri mau ikut Peparnas di Solo, beberapa bulan lalu kamu mengikuti seleksi di Peparprov. Kebetulan saudara kita Sapri dapat medali emas, sedangkan ketua kita Triyanto mendapat medali perunggu," kata Asko.

"Yang menjadi ganjalan kami ini, kami tidak masuk dalam kuota Dispora Provinsi Lampung jadi kami akan mengikuti perlombaan secara mandiri," keluhnya.

Dari situlah, Asko mengungkapkan keinginan supaya Kajari dan jajaran mau membantu keberangkatan mereka untuk tampil dalam Peparnas nanti.

"Siapa tahu nanti ibu Kajari dan jajarannya berkenan untuk membantu kelancaran transportasi kami menuju Solo, Jawa Tengah," harap Asko. (*)