• Jumat, 18 Oktober 2024

Pemkot Metro Gelontorkan Rp21,69 Miliar untuk Sukseskan Pilkada 2024

Senin, 15 Juli 2024 - 13.04 WIB
53

Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas), I Ketut Gede Partito. Foto: Arby/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro - Pemerintah Kota (Pemkot) Metro mengalokasikan dana hibah sebesar Rp21,69 miliar untuk mendukung pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Bumi Sai Wawai. Dana tersebut akan diberikan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta Polres Metro.


Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Rosita, melalui Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas), I Ketut Gede Partito, menjelaskan bahwa anggaran tersebut merupakan hibah dari Pemkot untuk memastikan kelancaran dan keamanan pelaksanaan Pilkada.

"Anggaran ini disalurkan guna memastikan kelancaran dan keamanan pelaksanaan pesta demokrasi, serta menjaga stabilitas politik di Kota Metro," ujar Ketut saat dikonfirmasi media, Senin (15/7/2024).

Dari total anggaran tersebut, Rp13,9 miliar akan dihibahkan ke KPU Metro. "Kita sudah menganggarkan dan menghibahkan untuk penganggaran Pilkada, masing-masing ke KPU sekitar Rp13,9 miliar," jelasnya.

Hibah terbesar kedua diberikan kepada Bawaslu dengan nominal Rp6,19 miliar, sedangkan untuk pengamanan dan Polres Metro dialokasikan Rp1,6 miliar.

"Selain Bawaslu yang menerima sekitar Rp6,19 miliar, pengamanan Pilkada untuk Polres sebesar Rp1,6 miliar," tambahnya.

Ketut menegaskan bahwa hibah ini merupakan bentuk komitmen Pemkot Metro melalui Badan Kesbangpol dalam menjaga ketertiban, keamanan, dan integritas selama pelaksanaan Pilkada.

"Kolaborasi lintas sektoral bersama Kejaksaan, Polres, dan Kodim setempat adalah wujud dukungan terhadap pelaksanaan Pemilu yang kedua kali digelar di 2024," terangnya.

Ketut juga menekankan pentingnya kerjasama semua pihak, termasuk masyarakat dan organisasi, untuk memastikan Pilkada berjalan dengan aman, damai, serta jujur dan adil.

"Pelaksanaannya butuh kerja sama semua pihak, tidak hanya dari pemerintah, tapi juga masyarakat, organisasi, dan penyelenggara, agar Pilkada nanti bisa berjalan aman, damai, serta luber jurdil," lanjutnya.

Selain itu, Kesbangpol Kota Metro telah menerima informasi mengenai progres Pencocokan dan Penelitian (Coklit) dalam pemutakhiran data pemilih di Bumi Sai Wawai. Data dari KPU menunjukkan bahwa Coklit telah berjalan hampir selesai.

"Kemarin melalui surat Wali Kota kepada OPD, kita sudah imbau mereka untuk membantu mensosialisasikan dan memfasilitasi kegiatan Coklit di Kota Metro. Sudah sekitar 90 persen, sebagian besar masyarakat sudah masuk dalam daftar pemutakhiran data untuk proses penentuan TPS," ungkapnya.

Ketut berharap pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di Kota Metro dapat berjalan lancar tanpa hambatan, dan mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi dalam mensukseskan Pilkada.

"Kita harap, tidak ada lagi warga yang tidak terdata. Mudah-mudahan dengan anggaran yang sudah kita sediakan, tahapan Pilkada bisa berjalan lancar hingga hari H dan berakhir aman dan damai. Sehingga, peralihan atau keberlanjutan kepemimpinan di Kota Metro juga bisa aman dan damai," tandasnya. (*)