Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Se-Provinsi Lampung membahas program-program lima tahun mendatang.

Kegiatan Rakorwil Muslimat NU Lampung dengan tema 'Optimalisasi dan Realisasi Program Kerja Muslimat NU Lampung' berlangsung di Balai Keratun Kantor Gubernur Lampung, Sabtu (29/06/2024).

Ketua Pengurus Wilayah NU Lampung, yang juga merupakan Kepala Kemenag Lampung, Puji Raharjo menyampaikan, Rakorwil Muslimat NU Lampung sangat penting dilaksanakan.

"Saya menilai Rakorwil ini penting karena Muslimat NU yang dilantik beberapa bulan lalu adalah bagian dari keluarga besar NU," ungkap Puji.

"Yang artinya disitu menyandang predikat Ulama, dimana merupakan pewaris para Ulama yang mampu menjawab problem permasalahan yang dihadapi oleh Umat NU," terangnya.

Sementara Ketua Pengurus Wilayah Muslimah NU Lampung, Vita Nahdia menyampaikan, Kegiatan rakor kali ini adalah bentuk Implementasi untuk menuju program-program yang telah dibuat secara detail sesuai dengan pengurusan.

"Dalam hal ini garis besar dari program-program Lima tahun kedepan adalah penataan dan pengembangan organisasi dalam pengurus dan pengembangan dana bagi anggota Muslimat NU," kata Vita, dalam sambutannya.

Selain itu lanjut Vita Nahdia, Program Muslimat NU Lampung juga meliputi pengembangan paham Agama bagaimana Muslimat NU bisa mendistribusikan isu-isu kontemporer yang tentunya sangat bermanfaat bagi Masyarakat.

"Penguatan paham Asmaja juga menjadi program yang memang Muslimat NU pahamnya asli sunnah wal jamaah An-Nahdliyah, kemudian pembekalan Da,i dimana nantinya diharapkan akan dilahirkan buku pintar bagi anggota Muslimat NU, yang tentunya juga akan menjadi bekal berdakwah ditengah masyarakat," katanya

Vita juga menyampaikan berbagai program lain seperti pengembangan dan peningkatan pelayanan jamaah dari sektor pendidikan anak usia dini yang memang digeluti oleh Muslimat NU.

"Ada juga sektor kesehatan, dimana Muslimat NU akan mengikuti isu-isu yang berkembang mengenai kesehatan," imbuhnya.

Selanjutnya Sektor pemberdayaan ekonomi sosial dan kreatif bagi masyarakat berpenghasilan rendah dan ikut memerangi bahaya judi online, yang sekarang masih menjadi isu Nasional juga termasuk dalam program lima tahun mendatang.

"Isu hukum juga seperti KDRT (kekerasan dalam rumah tangga), pelecehan terhadap anak-anak di dunia pendidikan, itu juga menjadi program kami yang telah dibuat secara detail," jelasnya

Lebih lanjut Vita menambahkan, dalam Rakorwil Muslimat NU kalo ini juga terdapat pembahasan program dari sektor budaya, dengan tujuan mampu mengarahkan generasi muda untuk mencintai budaya negeri sendiri

"Ini nantinya langkah bagaimana sekarang kita bisa mengarahkan kembali generasi kedepan lebih mencintai budaya negeri sendiri," pungkasnya,  (*)