• Minggu, 08 Juni 2025

Pj Gubernur Samsudin Tekankan Seluruh Sekolah Pegang Teguh Regulasi PPDB

Senin, 24 Juni 2024 - 14.35 WIB
804

Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin saat mengunjungi SMAN 2 Bandar Lampung, Senin (24/6/2024). Foto: Yudha/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin mengunjungi SMAN 2 Bandar Lampung dalam agenda kunjungan kerja pendidikan, Senin (24/6/2024).

Selain SMAN 2 Bandar Lampung, Pj Gubernur Samsudin juga akan mengunjungi sekolah-sekolah lain di Lampung.

"Kita ingin lihat pelaksanaan penerimaan siswa baru dangan sistem online. Ini merupakan SMAN pertama yang kita kunjungi. Nanti semua SMA akan dikunjungi," kata Samsudin.

Kunjungan bersama Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Sulpakar itu juga bermaksud memastikan proses PPDB berjalan lancar.

Dia menekankan, kepada pihak sekolah untuk memegang teguh regulasi dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB).

"PPDB saya harap penerimaan siswa baru berjalan dengan baik. Pesan untuk semua tugas PPDB harus sesuai dengan regulasi serta seketat mungkin," tegasnya.

"Apapun yang terjadi harus pegang regulasi. Semoga pertemuan ini mendapatkan kebaikan," imbuhnya.

Kedatangan Pj Gubernur itu disambut meriah dengan pihak SMAN 2 Bandar Lampung. Selain, agenda kerja itu Samsudin juga mengelilingi beberapa sudut ruang di SMAN 2 Bandar Lampung untuk bernostalgia.

Sebagaimana diketahui, pada Tahun 2003 hingga 2005 ia pernah mengajar Kimia di sekolah tersebut.

Kepala SMAN 2 Bandar Lampung, Hendra Putra mengatakan, saat ini SMAN 2 Bandar Lampung telah ditetapkan Kemendikbud sebagai sekolah penyelenggara sistem SKS.

"Kemudian kita juga ditetapkan sebagai sekolah percontohan sehat ramah anak, pengembangan prestasi siswa, gerakan literasi dan gerakan Lampung mengaji," kata Hendra kepada Pj Gubernur Samsudin.

Dia juga menyampaikan, siswa SMAN 2 Bandar Lampung dalam proses belajar terus menekankan akan nilai-nilai pancasila dan kenegaraan. Dengan harapan kelak mereka dapat menjadi pemimpin-pemimpin di masa depan.

Selain itu, dia menuturkan pihaknya juga mengupayakan untuk siswa nyaman belajar di dalam lingkungan sekolah.

"Terlebih sekolah dapat menjadi rumah belajar yang juga membentuk karakter positif para siswa," pungkasnya. (*)