• Minggu, 30 Juni 2024

Utut Adianto : Kemenangan di Pilkada 2024 Sangat Fundamental Jadi Pijakan Memenangkan Pemilu 2029

Jumat, 07 Juni 2024 - 17.48 WIB
55

Wasekjen DPP PDI Perjuangan Utut Adianto saat diwawancara di sela-sela acara Rapat Koordinasi (Rakor) Pilkada Serentak 2024 DPD PDI Perjuangan Lampung di Hotel Santika, Teluk Betung, Kota Bandar Lampung, Jumat (7/6/2024). Foto: Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP PDI Perjuangan Utut Adianto mengatakan kemenangan di Pilkada 2024 sangat penting untuk menghadapi Pemilu 2029 nanti.

Hal itu disampaikan Utut saat diwawancara di sela-sela acara Rapat Koordinasi (Rakor) Pilkada Serentak 2024 DPD PDI Perjuangan Lampung di Hotel Santika, Teluk Betung, Kota Bandar Lampung, Jumat (7/6/2024).

"Kemenangan Pilkada 2024 sangat fundamental karena itu menjadi pijakan memenangkan Pemilu 2029 nanti, bagaimanapun daerah yang dipimpin kader PDI Perjuangan baik Kepala Daerah ataupun wakil kepala Daerah bisa memberi sumbangsih yang sangat signifikan untuk kemenangan Pileg dan Pilpres mendatang," kata Utut.

Ia menambahkan untuk calon Gubernur Lampung yang akan diusung DPP PDI Perjuangan sudah disepakati bahwa DPD PDI Perjuangan akan melakukan survei terlebih dahulu untuk menentukan tiga nama yang akan diusulkan ke DPP PDI Perjuangan sebagai pertimbangan.

"Sehingga tidak bisa langsung mengerucut satu nama kecuali tadi incumbent, jadi di survei dulu baru tiga nama dikirim, lalu pak Sudin menanyakan ke orang-orang nya tentang kesiapan dananya, karena untuk Gubernur kita harus sangat hati-hati. sehingga dari paparan DPD ke DPP, kita menimbang mana yang paling memungkinkan menang," jelasnya.

Ditanya terkait kemungkinan PDI Perjuangan mengusung Cagub dan Cawagub dari kader internal, Utut  memastikan PDI Perjuangan tidak akan mengusung Cagub dan Cawagub dari dalam internal partai yang sama dalam menghadapi Pilkada 2024 mendatang.

"Terkait Cagub dan Cawagub dari partai yang sama di internal kita kan nanti ada pemetaan daerah per daerah dari situ nanti kita berkesimpulan, kalau kita maju 1 Gubernur 1 calon wakil Gubernur dua-dua nya kader kita mohon maaf sampai saat ini tidak realistis," kata dia.

Ia menambahkan bahwa, hal tersebut hanya bisa dilakukan di daerah-daerah tertentu saja seperti Jawa Tengah, sehingga kemungkinan untuk mengusung pasangan Cagub dan Cawagub yang semua nya merupakan kader PDI Perjuangan hal tersebut kata dia sangat tipis terjadi.

"Kita harus kolaborasi sehingga untuk di Lampung tipis sekali, tapi kita selalu gak bisa bilang tidak, tapi tipis, yang bisa begitu hanya Bali, tetapi itupun saya bersaran kepada beliau seperti itu tidak ada yang benar kita berkolaborasi," sambungnya.

Disinggung terkait koalisi linear yang akan dibangun untuk Pilkada mendatang Utut menyebut bahwa secara garis besar kemungkinan tersebut ada, tetapi kata dia saat ini PDI Perjuangan masih mengurusi 514 kabupaten/kota dan 37 provinsi untuk menghadapi Pilkada mendatang.

"Sehingga setiap daerah tentu berbeda, contoh kami di Sumatera Barat kami partai kecil disana minoritas tentu kita melihat kalau diajak yang menang, kalau di Sumatera Barat dari 18 kabupaten/kota kami hanya menang di Damasraya dan Mentawai, kalau daerah lain kami minta maaf," ujarnya.

"Jadi semua lihat petanya ujung-ujung dari Pilkada ini kita ingin menang, dalam arti menang yang wajar kalau menang banyak sekali gak mungkin yang menjadi pijakan untuk 2029 DPP akan All Out membantu karena bagaimanapun Lampung pernah menjadi lumbung padi," tutupnya. (*)