• Minggu, 10 Agustus 2025

68 Kasus Kebakaran Terjadi di Bandar Lampung, Kerugian Capai Rp2,2 Miliar

Senin, 03 Juni 2024 - 16.21 WIB
104

Kepala Dinas Damkarmat Kota Bandar Lampung Anthoni Irawan saat dikonfirmasi di kantornya, Senin (3/6/2024). Foto: Sri/Kupastuntas.co

Sri

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Bandar Lampung mencatat sebanyak 68 kasus kebakaran telah terjadi sepanjang Januari hingga 31 Mei 2024.

Dari jumlah kasus kebakaran tersebut, kerugian yang ditaksir mencapai Rp2,2 miliar lebih.

"Selama periode Januari sampai 31 Mei 2024, sudah terdapat 68 kasus kebakaran yang terjadi di Bandar Lampung," ujar Kepala Dinas Damkarmat Kota Bandar Lampung Anthoni Irawan, Senin (3/6/2024).

Anthoni menyampaikan, dari jumlah kasus kebakaran tersebut yang paling banyak terjadi di bulan Maret 20 kasus kebakaran, kemudian pada Januari 19 kasus.

"Selanjutnya Mei 12 kasus, Februari ada 11 dan April terdapat 6 kasus kebakaran," ungkapnya.

Akibat kebakaran itu, pihaknya menaksir kerugian materil yang ditimbulkan mencapai milliaran.

"Kerugian mencapai Rp2,2 miliar. Yang paling besar kerugian itu terjadi saat kebaran di Mei yang mencapai Rp844 juta," ucap Anthoni.

Adapun kata Anthoni, penyebab kebakaran di dominasi oleh korsleting listrik hingga kelalaian dari manusianya itu sendiri.

Seperti stop kontak yang tidak SNI, lalu banyaknya colokan di satu kabel yang bisa kemungkinan membuat arus pendek listrik.

"Kemudian, kalau kelalaian manusia ini mereka meninggalkan rumah dengan kondisi kompor masih dalam keadaan menyala dan lain sebagainya yang bisa membuat kebakaran," ungkapnya.

Oleh karenanya ia pun menghimbau, masyarakat agar selalu memastikan bahwa rumahnya dalam keadaan aman dari bahaya kebakaran.

Selain itu, pihaknya juga menyiagakan enam belas pos yang berada di 20 kecamatan. Hal ini untuk merespon cepat jika terjadi kebakaran.

"Kita juga selalu berkoordinasi dengan pamong, guna melakukan deteksi kebakaran lebih cepat," tandasnya. (*)