• Sabtu, 16 Agustus 2025

Gubernur Lampung Apresiasi Operasi Bedah Jantung Terbuka yang Dilakukan RSUD Abdul Moeloek

Sabtu, 01 Juni 2024 - 12.56 WIB
996

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat menyaksikan pelaksanaan operasi bedah jantung tersebut di Auditorium Cinema RSUD Abdul Moeloek yang terhubung dengan ruang operasi, Sabtu (1/6/2024). Foto:Ria/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - RSUD Abdul Moeloek telah berhasil melakukan kegiatan operasi bedah jantung terbuka atau Coronary Artery Bypass Graft (CABG).

Operasi tersebut dilaksanakan pada tanggal 31 Mei atas nama tuan TU asal Bandar Lampung dan pada tanggal 1 Juni 2024 kepada nyonya NJ berusia 46 tahun asal Kabupaten Pesawaran.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi pada, Sabtu (1/6/2024) juga berkesempatan untuk menyaksikan pelaksanaan operasi bedah jantung tersebut di Auditorium Cinema RSUD Abdul Moeloek yang terhubung dengan ruang operasi.

Saat dimintai keterangan ia mengatakan jika dirinya adalah orang yang cukup konsen terhadap pelayanan kesehatan agar semua masyarakat Lampung mendapatkan fasilitas kesehatan yang memadai.

"Ketika rakyat membutuhkan pertolongan maka negara harus ada. Jadi tidak ada alternatif lain kita harus berikan pelayanan yang maksimal. Selain itu juga harus mempersiapkan alat hingga ruangan," katanya.

Arinal menjelaskan, untuk penyakit umum yang sering diderita oleh masyarakat maka rumah sakit yang ada di Lampung sudah cukup bagus dalam memberikan pelayanan.

"Tapi kalau sakit seperti ginjal dan jantung kita masih butuh pendampingan. Maka kita sekolah kan dokter nya dan ada kerjasama juga seperti yang sekarang ini  kita lakukan," jelasnya.

Pada kesempatan tersebut Arinal berharap agar suatu saat nanti RSUD Abdul Moeloek mampu untuk melakukan operasi bedah jantung terbuka secara mandiri.

"Saat ini kita masih datang kan dokter yang spesialis dan ahli. Tapi ada juga dokter kita yang kita kader untuk terbiasa didalam melihat pelayanan operasi. Sehingga operasi ini kalau sudah 100 kali baru boleh mandiri," jelasnya.

Sementara itu Direktur RSUD Abdul Moeloek, Lukman Pura mengatakan, jika kegiatan operasi bedah jantung terbuka untuk kedua dan ketiga kalinya berjalan dengan lancar.

"Alhamdulillah ini adalah operasi kedua dan ketiga yang dimulai kemarin Jum'at dan hari ini yang ketiga. Laporan terakhir pasien yang kemarin alhamdulillah  sudah bangun dan stabil. Kalau stabil semua hari ketiga atau ke lima sudah bisa pulang," kata dia. 

Pada kesempatan tersebut, ia mengatakan, Kementerian Kesehatan melalui Rumah Sakit Harapan Kita memberikan apresiasi kepada RSUD Abdul Moeloek.

"Kementerian Kesehatan juga menugaskan khusus untuk dua provinsi di Indonesia untuk pengamanan pelayanan jantung. Yaitu Lampung dan Papua tapi Papua diserahkan ke Sutomo. Jadi yang dapat perhatian khusus dari harapan kita adalah Lampung dalam hal ini RSUD Abdul Moeloek," katanya.

Ia menambahkan, RSUD Abdul Moeloek ingin melakukan operasi bedah jantung secara mandiri maka harus ada beberapa persyaratan yang di penuhi.

"Pertama rumah sakit di kabupaten/kota yang sudah diminta pengampu dijadikan kelas B. Dan kedua RSUD Abdul Moeloek sudah masuk kelas utama nanti paripurna dan setelah 100 kali tindakami CABG mereka akan berkenan menganggap kita mandiri dan bisa dilakukan secara sendiri," tutupnya. (*)