Kupastuntas.co, Lampung Barat - Pasca diberitakan, dua tiang listrik yang terancam roboh di Pekon (Desa) Kerang Kecamatan Batu Brak diperbaiki, berdasarkan informasi yang didapat Kupastuntas.co perbaikan dilakukan Minggu (26/5/2024) sekitar pukul 13:30 WIB.

Rendi salah satu warga setempat membenarkan hal tersebut, ia mengatakan setelah ramai dikeluhkan masyarakat karena nyaris roboh dua tiang listrik yang menjadi penyangga jaringan kabel utama diwilayah setempat selesai diperbaiki.

"Iya benar, perbaikan dilakukan pihak PLN siang antara pukul 13:30 hingga 14:00 WIB, karena pas saya melintas petugas sedang melakukan perbaikan terhadap dua tiang listrik tersebut," kata Rendi kepada kupastuntas.co

Setelah dilakukan perbaikan kata dia, kondisi kedua tiang listrik saat ini sudah baik ia pun mengapresiasi langkah pihak terkait untuk segera memperbaiki kondisi tiang listrik yang nyaris roboh tersebut yang kondisinya sudah mengkhawatirkan.

"Sebagai warga tentu kami mengapresiasi karena memang sudah menjadi kewajiban pihak PLN juga memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat karena kalau dibiarkan ini tentu menjadi kekhawatiran," ujarnya.

BACA JUGA: Tiang Listrik Nyaris Roboh, Warga Kerang Lambar Minta PLN Segera Perbaiki

Sementara itu, Ariyan warga lain menambahkan perbaikan yang dilakukan oleh PLN berupa pemasangan tiang listrik baru ditempat yang lebih aman, sedangkan untuk tiang listrik yang terancam roboh kemungkinan akan dipindahkan.

"Kalau melihat dilokasi petugas memasang tiang baru, tiang lama masih terpasang namun kemungkinan akan dipindahkan karena untuk jalur jaringan kabel utama nya sudah dipindah ke tiang listrik yang baru dipasang itu," kata Ariyan.

Ia berharap, dengan pemasangan tiang listrik yang baru bisa memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat khususnya warga yang berada di sekitar lokasi, sebab selama ini masyarakat merasa was-was dengan kondisi tiang listrik.

"Karena kondisi nya kan sudah miring jadi masyarakat juga was-was, sering dikeluhkan juga takut roboh tapi syukur sekarang udah diperbaiki dan mudah-mudahan bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Sejumlah msyarakat mengeluhkan kondisi tiang listrik yang Pekon (Desa) Kerang, Kecamatan Batu Brak, pasalnya dua tiang listrik yang ada diwilayah setempat kondisinya terancam roboh karena sudah mengalami kemiringan.

BACA JUGA: PLN Segera Perbaiki Tiang Listrik Terancam Roboh di Kerang Lampung Barat

To salah satu warga setempat mengatakan, kondisi tiang listrik tersebut cukup mengkhawatirkan masyarakat setempat sebab posisi tiang listrik tepat berada di dekat rumah warga, terlebih tiang listrik tersebut merupakan penopang kabel utama.

"Karena ini kan dekat rumah warga, dipinggir Jalan Nasional juga sehingga tentu sangat mengkhawatirkan jika terus dibiarkan apa lagi tingkat kemiringan nya sudah cukup parah," kata dia kepada wartawan, Kamis (23/5/2024).

"Apa lagi ini kan dipinggir Jalan Nasional kalau maaf misalnya roboh lalu kena pengendara atau masyarakat disini yang melintas siapa yang mau tanggung jawab, sehingga ada baiknya diantisipasi lebih awal," sambungnya.

Hal yang sama juga disampaikan M Arip salah satu tokoh masyarakat setempat, ia mengatakan, letak tiang listrik yang terancam roboh tersebut berada tidak jauh dari salah satu fasilitas pendidikan anak-anak tingkat PAUD.

"Nah banyak orang tua yang mengeluh terkait kondisi tiang listrik ini, karena kan setiap hari mereka mengantarkan anak ke sekolah dan ini sangat dekat dengan tempat anak belajar dikhawatirkan bisa membahayakan anak-anak," kata dia.

Ia menambahkan, dua tiang listrik itu merupakan penyangga kabel utama yang melintasi wilayah setempat apabila tiang listrik tersebut roboh akan berdampak dan sangat merugikan masyarakat, jangan menunggu hal buruk terjadi.

Sehingga ia berharap pihak terkait bisa segera menindaklanjuti persoalan tersebut untuk memperbaiki ataupun memindahkan posisi tiang listrik ke tempat yang lebih aman agar tidak membahayakan masyarakat ataupun pengendara.

"Harapan kami pihak terkait khususnya PLN bisa segera menindaklanjuti persoalan ini untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, karena lebih baik mencegah daripada timbul korban nantinya," pungkasnya. (*)