• Sabtu, 16 November 2024

Reihana Daftar Bacalon Walikota Bandar Lampung Dari PDI Perjuangan dan Demokrat

Senin, 13 Mei 2024 - 17.01 WIB
202

LO Reihana, Iyanada Jaya Putra saat mengambil berkas pendaftaran Calon Walikota di PDI Perjuangan Bandar Lampung. Foto: Yudha/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Mantan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Lampung, Reihana meramaikan bursa Pemilihan Walikota (Pilwakot) Bandar Lampung, hingga kini ia telah mendaftar melalui tiga partai, yaitu PDIP, Demokrat dan PAN. 

Reihana mengambil formulir di ketiga partai tersebut diwakili Liaison Officer (LO) Iyanada Jaya Putra yang diutusnya.

"Hari ini daftar di PDIP dan Demokrat untuk mengambil berkas penjaringan Wali Kota, tanggal 10 Mei kemarin kita juga sudah ke PAN," ungkap Iyanada saat dikonfirmasi, Senin (13/5/2024).

Menurutnya, alasan Reihana maju Pilwakot Bandar Lampung lantaran ingin mengabdikan diri kepada rakyat setelah pensiun sebagai pegawai negeri sipil (PNS).

"Setelah tidak lagi menjabat kepala dinas kesehatan provinsi Lampung, beliau (Reihana) ingin terus mengabdi untuk rakyat, karena sebagian besar hidupnya memang didedikasikan untuk masyarakat," jelasnya.

Sementara ketua DPC Partai Demokrat Bandar Lampung, Budiman AS membenarkan bahwa Reihana telah mengambil formulir penjaringan sebagai bakal calon walikota.

"Tadi siang sekita pukul 13.00 WIB Ibu Reihana telah mengambil berkas sebagai Calon Walikota diwakili oleh LO nya," kata Budiman AS di DPC Partai Demokrat Bandar Lampung.

Dia pun menyebut Reihana merupakan sosok yang berpengalaman di birokrasi pemerintahan.

"Beliau mempunyai pengalaman sebagai kepala dinas baik di Provinsi dan Kota, sehingga itu menjadi modal awal," ujar Budiman.

Terkait jumlah pendaftar, dia mengatakan bahwa telah ada tujuh orang yang mendaftar penjaringan Walikota di DPC Partai Demokrat Bandar Lampung.

Dia mengatakan, semua sosok yang telah mengikuti penjaringan memiliki peluang yang sama untuk mendapatkan rekomendasi dari Partai Demokrat.

"Semua punya peluang yang sama, karena selanjutnya kita masih akan melakukan survei, kemudian fit and proper test, selanjutnya, nanti hasilnya akan kita serahkan kepada DPD Demokrat Lampung, jadi kita lihat saja nanti keputusannya," jelasnya. (*)