• Kamis, 28 November 2024

Polisi Periksa Ledakan Tungku di PT San Xiong Steel Indonesia Lamsel

Kamis, 09 Mei 2024 - 17.23 WIB
288

Kapolres Lamsel, AKBP Yusriandi Yusrin didampingi Kapolsek Katibung AKP Aos Kusni Palah dan Kanit Reskrim Aipda Gede Wiranata saat berada di lokasi ledakan tungku. Kamis (9/5/2024). Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Lokasi ledakan tungku yang mengakibatkan 4 pekerja PT San Xiong Steel Indonesia terluka, didatangi oleh tim Laboratorium dan Forensik (Labfor) Polda Lampung serta dipasang garis polisi (police line).

Dari informasi yang dihimpun kupastuntas.co, ledakan tungku di PT San Xiong Steel Indonesia terjadi hari Rabu (8/5/2024) kemarin, dan menyebabkan 4 pekerja yakni Faisol, Novel, Jefri dan Wardi luka bakar.

Kabarnya, malam harinya sekitar pukul 23.00 WIB, tim Labfor Polda Lampung turun langsung untuk mengecek lokasi tungku meledak di PT San Xiong Steel Indonesia yang terletak di Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan (Lamsel).

"Ada 3 orang mengenakan kaos bertuliskan Labfor Polda Lampung, mereka foto-foto di lokasi tungku," kata si sumber saat dikonfirmasi, Kamis (9/5/2024).

Tak hanya mengambil foto, si sumber juga menyebut, petugas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Terlihat, petugas menenteng plastik berisi benda diduga sampel barang bukti lalu dibawa pergi.

Kapolres Lamsel, AKBP Yusriandi Yusrin membenarkan, kepolisian telah turun ke lokasi kejadian kecelakaan kerja di PT San Xiong Steel Indonesia.

"Sudah. Kita lagi penyelidikan," kata Yusriandi.

Disinggung mengenai apakah benar sudah dilakukan olah TKP dan pemasangan police line di lokasi ledakan tungku, Yusriandi mengiyakan.

"Sudah. Saya juga tadi habis dari TKP," jawabnya.

Yusriandi menyebut, kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mencari penyebab ledakan tungku dan akan disampaikan pada konferensi pers.

"Kita masih running lidik, nanti saatnya akan kita rilis," ujarnya.

Sejurus, Kasat Reskrim Polres Lamsel AKP Dhedi Ardi Putra menambahkan, kepolisian tengah meminta keterangan para saksi kejadian ledakan tungku.

"Ini masih proses klarifikasi saksi-saksi. Kalau sudah selesai, kami rangkum dengan hasil olah TKP," kata Dhedi. (*)

Editor :