• Kamis, 28 November 2024

Antrian Kendaraan Menumpuk di Pelabuhan Bakauheni Akibat Pemberlakuan Sistem TBB

Senin, 08 April 2024 - 09.46 WIB
319

Ratusan kendaraan pemudik menumpuk di Dermaga 6 dan 4 Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. Senin (8/4/2024). Foto: Handika/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Antrian kendaraan kembali menumpuk di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan (Lamsel), Senin (8/4/2024).

Dari unggahan video amatir di sebuah aplikasi percakapan WhatsApp, sekira jam 08.13 WIB, terjadi antrian sekira ratusan kendaraan akibat  diberlakukannya kembali sistem Tiba Bongkar Berangkat (TBB). 

Sistem tiba bongkar berangkat, adalah kapal dari Merak hanyab menurunkan muatan dan langsung berangkat lagi ke Merak, tidak menaikkan muatan di pelabuhan Bakauheni.

"Numpuk di Dermaga 6, Dermaga 4, kapal DLU tidak muat katanya TBB sudah tidak diberlakukan, ini kapal berangkat kosong tidak ada muatan," kata si perekam video.

Dalam rekaman video berdurasi 37 detik, menampilkan ratusan kendaraan menumpuk sejak pukul 03.00 WIB, akibat tak kunjung naik ke kapal.

"Kasihan itu yang mengantri kepanasan dari jam 03.00 WIB," celetuknya.

Menanggapi video tersebut, Kapolres Lamsel, AKBP Yusriandi Yusrin mengatakan, TBB kembali diberlakukan di Pelabuhan Bakauheni sejak dini hari tadi.

"Dinihari semalam sampai hari ini kembali diberlakukan TBB sampai dengan waktu yang tidak ditentukan," kata Kapolres.

Yusriandi merincikan, pemberlakuan TBB yakni di dermaga reguler 1,2,3,4,5,6 rute penyeberangan Merak - Bakauheni dan sebaliknya.

"Dermaga 4 dan 6 TMB Ciwandan - Bakauheni dan sebaliknya, itupun bergantian TBB bila ada Kapal dari Merak ke Bakauheni," sambung Kapolres.

Yusril menambahkan, untuk saat ini, Pelabuhan Bakauheni hanya mengoperasionalkan kapal ekspres Dermaga Eksekutif rute Merak - Bakauheni dan sebaliknya.

"Dan, Dermaga Reguler 4 dan 6 Ciwandan - Bakauheni dan sebaliknya itupun selang seling TBB Kapal yang dari Merak," pungkas Kapolres. (*)