• Rabu, 20 Agustus 2025

Hari Pertama Puncak Mudik Lebaran 2024, Sebanyak 4.289 Penumpang Tiba di Bandara Radin Inten

Jumat, 05 April 2024 - 22.13 WIB
55

Pemudik mulai berdatangan di Bandara Radin Inten II, Jum'at (5/4/2024). Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sebanyak 4.289 penumpang telah tiba di Bandara Radin Inten II pada hari pertama puncak arus mudik lebaran tahun ini, Jum'at (5/4/2024).

"Puncak arus mudik lebaran tahun 2024 di Bandara Radin Inten sudah dimulai pada hari ini,"  ujar Executive General Manager (EGM) Bandara Radin Inten, Untung Basuki saat memberikan keterangan. 

Untung menjelaskan jika berdasarkan data yang dihitung, pada hari pertama puncak arus mudik lebaran tercatat pergerakan pesawat di Bandara Radin Inten II mencapai 34 pergerakan.

"Jumlah pergerakan harian ini adalah yang tertinggi setelah pandemi Covid-19. Adapun total pergerakan penumpang secara keseluruhan mencapai 4.289 penumpang," tambahnya.

Menurutnya, tanda-tanda puncak arus mudik lebaran sendiri sudah terlihat di Bandara Radin Inten II sejak Jumat pagi. Dimana para penumpang terlihat mulai memadati Bandara Radin Inten II. 

"Sudah terlihat tanda-tandanya sejak pagi tadi, pergerakan calon penumpang animonya cukup tinggi untuk mudik," terangnya.

Sementara itu sejak H-7 lebaran atau 3 April hingga 5 April 2024, pihaknya mencatat pergerakan pesawat tembus 74 pergerakan atau tumbuh 32 persen dibanding angkutan Lebaran tahun lalu.

"Dengan pergerakan penumpang dari hari pertama posko dibuka mencapai 9.968 penumpang atau tumbuh 29 persen dibandingkan tahun 2023 pada periode yang sama," kata dia.

Sedangkan, selama periode posko angkutan lebaran jika dibandingkan dengan pergerakan di tiga bulan terakhir, terlihat pergerakan pesawat dan penumpang selama musim mudik lebaran ini meningkat. 

Hal tersebut dikarenakan adanya penerbangan tambahan yang disediakan oleh beberapa operator maskapai dalam rangka menyambut musim mudik lebaran di Bandara Radin Inten II.

"Jika dibandingkan hari biasa, pergerakan di musim mudik lebaran tahun ini menunjukan tren yang positif. Hal tersebut didukung dengan adanya penerbangan tambahan dengan rute Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Internasional Yogyakarta," tutupnya. (*)