Kupastuntas.co, Metro - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro meminta Pemerintah Kota (Pemkot) setempat dapat segera melakukan perbaikan sarana dan prasarana (Sarpras) bagi masyarakat menjelang musim mudik lebaran.

Sarpras itu mulai dari perbaikan jalan rusak, marka jalan, penerangan jalan umum (PJU) hingga penerangan di sepanjang jalur irigasi.

Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Kota Metro, Tondi Muammar Gaddafi Nasution. Menurutnya, perbaikan Sarpras sebagai penunjang perjalanan masyarakat di musim mudik lebaran.

"Yang perlu menjadi catatan, sebentar lagi ini musim mudik lebaran, masih banyak jalan di Metro yang kondisinya perlu diperbaiki. Baik itu di jalan utama maupun jalan alternatif yang melintas di Metro," kata dia Jum'at (22/3/2024).

Tondi bahkan meminta Wali Kota Metro segera menghadirkan fasilitas serta Sarpras yang dapat memperlancar perjalanan pemudik.

"Maka kepada pak Walikota, kami harapkan dapat secepatnya memfasilitasi pemudik dengan kehadiran Sarpras infrastruktur yang memadai di Metro. Tentunya ini penting karena menunjang perjalanan para pemudik, yang rusak-rusak itu harus segera diperbaiki," ucapnya.

Selain itu, Tondi juga menyinggung kinerja sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang masih perlu ditingkatkan dan diawasi langsung oleh pemangku kebijakan.

"Kami sarankan juga kepada pak Walikota untuk dapat mengintruksikan Dinas PU dan Dishub agar melakukan pengecekan kembali terhadap Sarpras yang menjadi tanggungannya. Jika masih ditemukan kekurangan, tolong segera diperbaiki," bebernya.

"Seperti contohnya jalanan yang bolong-bolong ini masih banyak sekali, tolong ditambal karena sebentar lagi sudah musim mudik lebaran. PJU-PJU yang mati segera diperbaiki, penerangan ini penting untuk keamanan masyarakat dan pemudik," imbuhnya.

Sementara itu, Wali Kota Metro, Wahdi mengaku telah melakukan persiapan menghadapi musim mudik lebaran tahun 2024 dengan perbaikan Sarpras jalan hinga Penerangan Jalan Umum (PJU).

Ia mengaku telah merapatkan hal tersebut, khususnya terkait dengan perbaikan terhadap jalan yang kewenangannya milik negara maupun milik pemerintah provinsi Lampung, serta PJU di Metro.

"Kita sudah rapatkan hal ini dan saya langsung yang memimpin rapat koordinasi dan konsolidasi pembangunan menyambut Idul Fitri 2024 ini. Persiapan seperti ini sudah kita lakukan setiap tahun untuk memastikan arus mudik aman," kata Wahdi.

Dirinya juga menerangkan bahwa Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) telah bergerak melakukan perbaikan dengan menggunakan anggaran pemeliharaan alias rutin.

Wahdi menerangkan bahwa terdapat jalan negara sepanjang 9,8 kilometer yang melintas di Kota Metro. Kemudian 15 kilometer jalan yang kewenangannya di Provinsi Lampung. Yang mana kedua jalan tersebut kondisinya di klaim baik dengan presentase 85 persen.

Sementara yang merupakan kewenangan Pemerintah Kota Metro terdapat sepanjang 567 kilometer jalan. Yang mana jalan tersebut diklaim 84 persen kondisinya baik.

"Dan saya sudah minta ke Dinas PUTR untuk segera diselesaikan pembangunannya menggunakan anggaran rutin dan anggaran pemeliharaan," bebernya.

"Untuk kemantapan jalan total kita yang tertinggi di Provinsi Lampung. Tapi masih ada jalan yang butuh perbaikan, makanya saya sudah minta ke Dinas PUTR untuk segera diperbaiki," sambungnya.

Wahdi menargetkan, perbaikan jalan tersebut akan selesai dilaksanakan pada April 2024 sebelum Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah agar arus mudik di Kota Metro lancar.

Sementara itu untuk PJU, ia menyampaikan bahwa pada tahun 2024 akan dipasang 300 titik yang tersebar di 22 kelurahan se Kota Metro.

"Memang belum selesai semua, tapi sebelum lebaran sebagian jalan negara, provinsi dan kota akan dibangun menggunakan dana pemeliharaan. PJU sudah mulai dipasang, ini juga salah satu persiapan kita. Mungkin nanti sebelum lebaran ada beberapa titik yang sudah terpasang," tandasnya. (*)