• Jumat, 10 Januari 2025

Pasar Murah di Way Jepara Lamtim, Beras Hingga Minyak Ludes dalam 3 Jam

Jumat, 08 Maret 2024 - 13.35 WIB
94

Ratusan warga saat menyerbu beras di pasar murah di lapangan Desa Braja Sakti depan kantor Camat Way Jepara, Lampung Timur, Jumat (8/3/2024). Foto: Agus Susanto/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Timur - Empat jenis bahan makanan yang dijual murah oleh Dinas Perdagangan Provinsi Lampung, diserbu masyarakat. Beberapa jenis bahan pokok makanan tersebut yaitu beras, gula pasir, tepung terigu hingga minyak goreng.

Hanya butuh waktu 3 jam empat bahan pokok yang dijual di lapangan Desa Braja Sakti depan kantor Camat Way Jepara, Lampung Timur, Jumat (8/3/2024) itu ludes terjual.

Dalam kegiatan pasar murah tersebut, Dinas Perdagangan menyediakan beras sebanyak 5 ton dan minyak goreng sebanyak 2 ton.

Seorang warga bernama Mistiatun mengaku membeli beras 10 kilogram (Kg), telur 2 Kg, gula pasir 2 Kg dan minyak makan 2 liter. Dirinya juga mengaku harga yang dijual selisih jauh dari harga di toko.

"Kalau boleh beli lebih saya beli lebih, karena per orang dibatasi beras dua sak ukuran 5 Kg, telur, minyak makan dan gula pasir dibatasi 2 Kg," kata Mistiatun.

Agar tidak terjadi pembelian dua kali maka panitia memberikan tanda tinta hitam pada jari pembeli. Namun tetap saja ada pembeli yang nakal setelah belanja mencoba membeli kembali.

"Tadi pas beli jari saya suruh dimasukin dalam tinta yang sudah disiapkan di dalam botol oleh penjualnya. Tapi setelah beli saya bersihkan dan saya beli beras lagi," kata seorang ibu yang tidak mau disebut namanya.

Pengawas peradangan Dinas Perindag Provinsi Lampung, Rudiantinus mengatakan, kuota bahan pokok yang dijual di Lampung Timur hari ini (Jumat) diantaranya, beras 5 ton dengan harga Rp10.500 per Kg. Minyak goreng 2 ton harga Rp10.000 per Kg. Gula pasir 2 ton harga Rp10.500 per Kg dan tepung terigu 2 ton harga Rp5.500 per Kg.

Menurut Rudi, semua Kabupaten yang ada di Provinsi Lampung mendapat bagian jadwal pasar murah, momen pasar murah di tengah melonjaknya harga komoditas bahan makanan pokok menjadi alasan mereka berduyun-duyun untuk belanja ke pasar murah.

"Apalagi sekarang menjelang puasa ramadhan tentu bahan makanan pokok menjadi kebutuhan meningkat, dan nanti rencana menjelang idul Fitri kami juga buka program pasar murah kembali," terang Rudiantinus.

Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo, saat menghadiri bazar pasar murah tersebut mengatakan, menjelang idul Fitri nanti Pemda Lampung Timur juga akan mengadakan bazar pasar murah.

"Hasil pantaun saya, antusias masyarakat menunjukan bahwa program program semacam ini benar benar dirasakan oleh warga ditengah timpangnya lonjakan harga bahan makanan," terang Dawam.

Sementara itu, Kapolres Lampung Timur AKBP M Rizal Muhktar juga menghadiri bazar tersebut, bahkan Kapolres memerintahkan beberapa anggotanya untuk menjaga selama pelayanan pasar murah berlangsung, guna menghindari hal hal yang tidak diinginkan.

Bahkan melihat kondisi masyarakat yang berjubel ditengah panas terik matahari, Kapolres memborong semua dagangan minuman seperti es cendol dan sejenisnya untuk diberikan secara geratis kepada warga yang mengantre untuk mendapatkan bahan pokok murah itu. (*)