Duar! Terjadi Ledakan di Markas Brimob Polda Jatim

Situasi di depan Kantor Subdensi Pom Detasemen I Kepolisian Daerah Jawa Timur, Surabaya, Jatim, Senin (4/3/2024). ANTARA/HO
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sebuah ledakan terjadi di Markas Satuan Brimob Polda Jatim Jalan Raya Gresik nomor 39 Surabaya pada Senin (4/3/2024) sekitar pukul 10.43 WIB.
Kapolda Jatim Inspektur Jenderal Polisi Imam Sugianto menjelaskan ledakan berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak yang akan dimusnahkan atau didisposal.
"Jadi, kebetulan Jibom Gegana Polda Jatim ini belum memiliki gudang yang standar, jadi sisa-sisa bahan peledak itu disimpan di sebelah kantornya, pagi tadi meledak," kata Kapolda dilansir dari Suara.com.
Jenderal bintang dua polisi itu memastikan tidak ada korban jiwa dari peristiwa ledakan tersebut.
"Alhamdulillah, sementara tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material kantor sama satu mobil yang berisi perlengkapan untuk peledakan jibom," jelasnya.
Kekinian tim Gegana sedang bekerja melakukan olah TKP, termasuk dibantu oleh Reskrim dari Polres Tanjung Perak Surabaya.
"Bom masuk dalam kategori low explosive. Mudah-mudahan nanti setelah mendapat hasil lengkap kami akan informasikan kepada rekan-rekan media," ujarnya.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto menambahkan, mortir temuan sisa perang belum sempat didisposal.
“Rencananya akan di disposal minggu ini. Saat ini masih dilakukan olah TKP,” ujar Dirmanto.
Ledakan tersebut tidak menyebabkan korban jiwa. Namun, bangunan atap gudang mengalami kerusakan dan ada mobil yang juga mengalami kerusakan.
“Saat ini lokasi distrerilkan karena proses olah TKP,” ujar Dirmanto.
Diberitakan sebelumnya, suara ledakan itu terdengar kencang sekitar pukul 10.30 WIB. Saking kencangnya, kaca rumah warga sampai bergetar.
"Iya, kaca-kaca rumah bergetar. Suaranya keras sekali," kata Ida, salah satu warga Krembangan di lokasi.
Dia mengaku saat itu dirinya akan menjemput anaknya pulang sekolah, tiba-tiba suara ledakan terdengar keras.
"Teman-teman yang rumahnya sekitar Ikan Lumba-lumba katanya masih kedengaran keras," tambahnya. (*)
Berita Lainnya
-
Pemerintah Tetapkan 18 Agustus 2025 Hari Libur Nasional
Jumat, 01 Agustus 2025 -
Buron 8 Tahun, DPO Kasus Tanah di Bandar Lampung Ditangkap di Lamsel
Kamis, 31 Juli 2025 -
Kejari Lampung Tengah Tetapkan Dua Tersangka Korupsi Dana Hibah KONI 2022, Negara Rugi Rp 1,1 Miliar
Senin, 28 Juli 2025 -
Lampung Peringkat Tujuh Daftar Provinsi dengan Penduduk Miskin Terbanyak
Senin, 28 Juli 2025