Ricuh! Rekapitulasi Penghitungan Suara Hasil Pemilu 2024 di Sukadana Lamtim Dihentikan
Kupastuntas.co, Lampung Timur - Penghitungan rekapitulasi (pleno) hasil Pemilu 2024, di Kecamatan Sukadana dihentikan sementara setelah kecamatan lain selesai.
Hal tersebut dikatakan oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Timur, Wasiat Jarwo Asmoro, Jumat (1/3/2024).
Menurut Wasiat, seharusnya rekapitulasi untuk Kecamatan Sukadana terjadwal Kamis (29/2/2024) karena saat berjalannya pleno terjadi kericuhan, yang dipicu oleh panwascam terkait memberikan rekomendasi soal selisih hasil perhitungan suara.
"Ketika ada rekomendasi dari anggota panwascam soal selisih hasil, penghitungan terus dilanjutkan, baru berjalan beberapa menit terjadi kericuhan namun langsung dilerai oleh polisi," kata Wasiat.
Rekomendasi dimaksud agar menyesuaikan adanya ketidaksesuaian antara D dengan C Hasil, namun hal tersebut belum dilakukan, dan akan dilakukan setelah penghitungan kecamatan lain selesai.
Menanggapi persoalan tersebut, Ketua Bawaslu Kabupaten Lampung Timur, Lailatul Khoiriyah mengatakan, mekanisme di Bawaslu dimulai dari jajaran untuk memastikan hasil yang sesuai.
"Kita mencocokkan rekap C Hasil, sebelum ditetapkan dan ditandatangani, kita cek kembali, apakah sesuai dengan rekap yang selama ini berjalan," tutur dia.
Ia juga mengatakan rekap yang tidak sesuai itu berada di perhitungan DPRD tingkat provinsi. Namun, menurutnya, KPU memiliki dasar dan memiliki aplikasi sirekap.
"Di Sirekap itu data yang diinput PPK bisa membacanya, walaupun Bawaslu tidak menemukan adanya perselisihan, tapi KPU akan membacanya," kata Lailatul Khoiriyah. (*)
Berita Lainnya
-
Diduga Korupsi Pembangunan Gerbang Rumdis Senilai Rp6,9 Miliar, Kejati Sita Mobil, Perhiasan Hingga Tas Mewah dari Rumah Bupati Lampung Timur
Jumat, 10 Januari 2025 -
Kejati Geledah Rumah Dinas Bupati Lampung Timur dan Kantor Dinas PUPR
Kamis, 09 Januari 2025 -
Ditetapkan Bupati Terpilih, Ela Siti Ajak Seluruh Elemen Masyarakat Bersama Bangun Lampung Timur
Kamis, 09 Januari 2025 -
Kapasitas Kandang Badak Overload, TNWK Siap Bangun Kandang Ketiga
Kamis, 09 Januari 2025