Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana bersama keluarganya yakni suami Herman HN dan anak Rahmawati Herdian datang ke TPS 007 Palapa, tepatnya di Taman Budaya Lampung, Kecamatan Tanjung Karang Pusat untuk mencoblos. Rabu (14/2/2024).

Bunda Eva sapaan akrabnya tiba di TPS 007 Palapa dengan mengenakan pakaian batik serta bawahan celana hitam dan kerudung khasnya berwarna merah.

Saat di dalam bilik suara untuk mencoblos kelima surat suara. Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana mendapati suara yang rusak, sehingga ia pun nampak kebingungan dan segera memanggil ajudan pribadinya.

Dengan sigap ajudan pribadi Eva Dwiana bergerak menghampirinya, setelah itu menuju KPPS 3 tempat pembagian surat suara. Sambil membawa surat suara berwarna kuning atau DPR RI yang telah rusak atau telah dicoblos.

Saat dikonfirmasi ke salah satu petugas pemungutan suara TPS 7 Palapa, Fahri. Ia pun langsung mendatangi petugas KPPS 4 dan menanyakan terkait surat suara milik Eva Dwiana.

"Itu (surat suara rusak) bukan salah coblos, tapi kita terimanya memang sudah dapat dari sana seperti itu. Nanti itu kita akan gabungkan ke surat suara yang rusak," jelasnya.

Surat Suara DPR RI yang rusak atau telah tercoblos tersebut adalah pada Nomor 3 dari Partai Nasdem. Sehingga dikembalikan ke petugas.

Kemudian, petugas KPPS nomor 3 langsung mencoret surat suara yang rusak dan dipisahkan dengan surat suara lainnya.

"Ini nanti kita kembalikan dan sebagai bukti bahwa surat suaranya rusak," kata dia.

Sementara itu, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana menyampaikan, siapapun yang terpilih pasti yang terbaik untuk masyarakat. Sehingga masyarakat diharapkan menggunakan suaranya dengan baik.

"Kita imbau seluruh masyarakat, supaya hak suara digunakan dengan segera datang ke TPS masing-masing. Jangan golput," ujarnya.

Bunda Eva juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kebersamaan walaupun berbeda pilihan.

"Harapan kita semua warga kita memberikan suaranya. Pilihan boleh berbeda, tapi kebersamaan tetap harus dijaga," tandasnya. 

Sementara, Walikota Bandar Lampung dua periode sebelumnya, Herman HN menyampaikan hal yang sama, warga masyarakat jangan sampai terlewatkan untuk memilih wakil nya dari tingkat DPRD kota, DPR RI hingga Presiden.

"Seluruh rakyat mari datang ke TPS, jangan sampai terlewatkan untuk menyoblos sesuai dengan hati nurani," pesannya.

Pilihan boleh berbeda, namun tetap jaga kesatuan dan persatuan bangsa ini. Jangan sampai masyarakat terpecah belah.

"Jangan ribut-ribut. Kita minta tetap aman dan tentram," tandasnya. (*)