Launcing SNPMB Unila 2024, Rektor Lusi: Berkomitmen Wujudkan PMB yang Transparan
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Universitas Lampung menggelar launcing serta sosialisasi tentang Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNBP) tahun 2024 di gedung serba guna (GSG) kampus setempat, Selasa, (6/2/2024).
Dalam kegiatan sosialisasi itu, Unila mengundang berbagai unsur seperti Dinas Pendidikan provinsi Lampung, serta Kepala Sekolah, Wakil kepala Sekolah Guru serta siswa siswi SMA, SMK dan MA se-provinsi Lampung.
Rektor Unila, Lusmeilia Afriani mengatakan, pihaknya berkomitmen wujudkan PMB tahun 2024 yang bersih dengan mengusung tema "PMB Unila Proaktif (Professional, Akuntabel, Transparan dan Informatif)."
"PMB Universitas Lampung berupaya meningkatan kualitas proses seleksi penerimaan mahasiswa baru, sesuai dengan prinsip-prinsipnya yang telah dituangkan dalam regulasi," kata Lusi.
Ditanya soal sistem transparansi pelaksanaan PMB 2024, ia mengatakan, bahwa Unila memiliki instrumen lengkap untuk melakukan pengawasan khususnya pada jalur seleksi mandiri.
"Kita punya Kementrian, Dewan Pengawas yang mengawasi kita (seleksi mandiri)," ujarnya.
Pada sisi lain, Lusi menjelaskan, bahwa pihaknya juga berkomitmen memberikan kesempatan yang sama bagi siswa untuk melanjutkan pendidikannya ke Perguruan Tinggi dengan cara mendekatkan Perguruan Tinggi kepada Masyarakat yang disebut sebagai Program Studi diluar Kampus Utama/PSDKU.
"Saat ini Unila telah memiliki kampus PSDKU di dua Kabupaten yaitu Kabupaten Way Kanan dan Kabupaten Lampung Tengah yang dapat dijadikan pilihan bagi masyarakat sekitar untuk melanjutkan pendidikaannya," jelasnya.
Pada kesempatan itu juga, ia menyampaikan, bahwa bagi siswa-siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi, Pemerintah pusat telah menyediakan beasiswa melalui KIP Kuliah.
"Unila sendiri sudah lebih dari 10 tahun terakhir membuka jalur PMPAP yang merupakan beasiswa yang dikhususkan bagi putra putri daerah Lampung untuk melanjutkan studi di Unila tanpa membayar UKT sampai 4 tahun," ungkapnya.
"Diharapkan dimasa sekarang dan yang akan datang tidak ada lagi siswa-siswi yang unggul tidak bisa melanjutkan studi karena faktor ekonomi," pungkasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Pemprov Lampung Bakal Relokasi Pedagang Sekitar Masjid Al Bakrie
Senin, 25 November 2024 -
Soroti Kriminalisasi Terhadap Guru, Akademisi Unila Dorong Pembentukan Satgas Perlindungan Guru
Senin, 25 November 2024 -
GM PLN UID Lampung Buktikan Penggunaan Mobil Listrik Hemat Hingga 77 Persen Menempuh Perjalanan Ribuan Kilometer
Senin, 25 November 2024 -
Polisi Blokir 3.455 Rekening dan 47 Akun e-Commerce Judol
Senin, 25 November 2024