• Minggu, 29 September 2024

Masa Tahapan Pemilu 2024, Hasto: Banyak Intimidasi Aparat!

Minggu, 28 Januari 2024 - 13.13 WIB
2.3k

Sekjend DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristianto saat diwawancarai pada kunjungan kampanye di lapangan bola Kampung Sawah Brebes Kecamatan Tanjung Karang Timur, Kota Bandar Lampung, Minggu, (28/1/2024). Foto: Yudha/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sekretaris Jendral (Sekjend) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI  Perjuangan, Hasto Kristianto mengatakan, banyak terjadi intimidasi aparat pada masa tahapan pemilu 2024.

Hal itu disampaikan oleh Hasto dalam agenda kunjungan kampanye di Lapangan Bola Kampung Sawah Brebes, Kecamatan Tanjung Karang Timur, kota Bandar Lampung, Minggu, (28/1/2024).


"Kalau kita lihat dalam konstitusi dan Undang-Undang harus seperti itu (TNI/Polri netral) karena ini pemilunya rakyat, jadi rakyat yang berdaulat dalam menentukan pemimpinya, sehingga pemilu harus bebas dari intimidasi," kata Hasto saat diwawancarai.

"Kami menemukan, begitu banyak intimidasi di lapangan yang dilakukan oleh oknum aparat, tapi kami percaya TNI/Polri memiliki sejarah yang luar biasa bagi kemajuan bangsa, untuk itu jangan salah gunakan nama yang baik tersebut oleh oknum-oknum yang kemudian menemukan intimidasi terhadap Kepala Desa, kepada Ketua RT terhadap kelompok-kelompok pro demokrasi, biarkan rakyat mencari pemimpin terbaik dan itu adalah Ganjar-Mahfud," sambungnya.

Hasto melanjutkan, Bawaslu harus menjadi wasit yang baik terhadap berbagai temuan pelanggaran harus bersikap pro aktif. Sehingga, pemilu ini sesuai dengan asasnya, langsung, umum, bebas, rahasia jujur dan adil. 

"Kalau kita lihat ini, pemilu yang seharusnya menunjukan peningkatan kualitas untuk memilih pemimpin yang terbaik," ungkapnya.

Di Sulawesi kata Hasto, ditemukan intimidasi-intimidasi kepada Kepala Desa untuk membantu kampanye paslon nomer urut 02 Prabowo-Gibran.

"Kemarin saya datang ke Sulawesi, banyak saya temukan Kepala Desa yang diintimidasi, caranya sederhana, kamu masih mau ikut tidur dengan istri kamu tidak? jika tetap berkampanye dan tidak membantu nomer 02 kemudian dilakukan intimidasi," bebernya.

"Padahal Kepala Desa seharusnya netral, maka kami percaya dalam 17 hari kedepan rakyat akan bergerak, rakyat tidak percaya lagi pada hasil-hasil survey, rakyat percaya pada pemimpin yang baik, peduli wong cilik, pemimpin yang fokus pada penurunan harga kebutuhan pokok dan penciptaan lapangan kerja dan itu adalah Ganjar-Mahfud," sambungnya.

Dalam kesempatan itu juga, Hasto yakin di Provinsi Lampung partai berlambang Banteng Moncong Putih serta Ganjar-Mahfud akan menang pada pemilu 2024.

"Ya melihat pergerakan seluruh kader partai dan kekuatan gotong royong Ganjar-Mahfud,  meskipun banyak intimidasi dilakukan gerakan rakyat tidak bisa disetop oleh siapapun. Rakyat tidak bisa ditakutin, sehingga kami yakin Ganjar-Mahfud menang di Lampung demikian juga PDI Perjuangan dapat mewujudkan kepercayaan itu," bebernya. (*)

Editor :