• Jumat, 29 November 2024

Gelontorkan Rp 70 Miliar, Pembangunan Pasar Tematik Wisata Lumbok Seminung Dimulai 25 Januari 2024

Kamis, 11 Januari 2024 - 14.38 WIB
204

Rapat persiapan pelaksanaan peletakan batu pertama pembangunan Pasar Tematik Wisata kecamatan Lumbok Seminung, di ruang rapat pesagi sekretariat daerah kabupaten Lampung Barat, Kamis (11/1/2024). Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Gelontorkan anggaran sebesar Rp70 miliar dari Kementerian Perdagangan (Kemendag), pembangunan Pasar Tematik Wisata, Kecamatan Lumbok Seminung, Kabupaten Lampung Barat dimulai 25 Januari 2024mendatang.

Hal itu disampaikan Pj bupati Lampung Barat, Nukman, dalam rapat persiapan pelaksanaan peletakan batu pertama pembangunan Pasar Tematik Wisata kecamatan Lumbok Seminung, di ruang rapat pesagi sekretariat Daerah, Kamis (11/1/2024).

Nukman mengatakan, peletakan batu pertama pembangunan Pasar Tematik Wisata tersebut akan dihadiri langsung oleh Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan.

Ia mengatakan, pembangunan pasar tematik wisata itu akan menggabungkan tiga elemen yakni belanja, wisata dan budaya.

Ia menuturkan, program pembangunan pasar tematik wisata adalah program strategis pemerintah daerah, bukan program milik Dinas. Oleh karena itu diharapkan seluruh OPD terkait bisa bergotong royong bahu membahu mensukseskan program pembangunan tersebut.

"Baik dari proses pembangunan sampai pemanfaatannya, khususnya pada Dinas pariwisata, PMP, Dinas Perikanan, Dinas Perkebunan, Dinas Pertanian dan Dinas Pendidikan," kata Nukman, saat menyampaikan arahannya.

Nukman menambahkan, hal itu akan sangat mendukung dalam optimalisasi pembangunan pasar tematik wisata jelajah danau ranau sebagai upaya meningkatkan daya tarik wisata.

"Juga sebagai promosi pemasaran UMKM yang berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan  masyarakat," jelasnya.

Menurut Nukman, bangkitnya sektor pariwisata maka dapat memicu sektor lain untuk berkembang sehingga roda ekonomi masyarakat dapat berjalan lebih baik.

Ia mengatakan, dengan adanya pasar wisata dapat menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk memasarkan produk-produk unggulan mereka.

"Dengan adanya pasar wisata produk-produk unggulan UMKM dan IKM kerajinan khas Lampung Barat diharapkan dapat menambah daya tarik pada pasar wisata nantinya, karena pasar tematik ini nantinya akan menggabungkan tiga elemen utama yaitu belanja, wisata dan budaya," imbuhnya.

Nukman berharap, dengan adanya pasar tematik wisata di kecamatan Lumbok Seminung, ke depan dapat meningkatkan daya tarik wisatawan untuk berkunjung sehingga dapat mendongkrak perekonomian masyarakat.

"Tentu ini berdampak pada kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Untuk diketahui, dalam rapat tersebut turut hadir Kodim 0422/LB, Polres Lampung Barat, Staf DPRD Lampung Barat, seluruh kepala perangkat daerah serta camat dan sejumlah peserta yang hadir. (*)