• Jumat, 29 November 2024

Diskusi Bersama Relawan Milenial, Parosil Sosialisasi Program Unggulan Ganjar-Mahfud

Selasa, 02 Januari 2024 - 17.37 WIB
96

Ketua DPC PDI Perjuangan Lampung Barat Parosil Mabsus bersama sejumlah pengurus jajaran dan relawan saat foto bersama usai menggelar acara diskusi di Lamban Gedung Dalom Kepaksian Pernong, di Pekon (Desa) Pekon Balak, kecamatan Batu Brak, Selasa (2/1/2024). Foto: Echa/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Ketua DPC PDI Perjuangan Lampung Barat Parosil Mabsus mengajak para milenial untuk berpartisipasi menentukan arah kemajuan bangsa dengan memilih pemimpin yang memiliki track record jelas pada Pemilu 2024.

Hal tersebut disampaikan Parosil saat menyampaikan sambutan dalam acara pertemuan relawan milenial Ganjar-Mahfud di Lamban Gedung Dalom Kepaksian Pernong, di Pekon (Desa) Balak, Kecamatan Batu Brak.

Parosil menambahkan, pada Pemilu 2024 mayoritas pemilih adalah generasi milenial yang mungkin baru pertama kali memberi hak pilihnya dalam Pemilu. Menurutnya pemilih pemula masih memiliki keraguan dalam memilih pemimpin.

"Ada rasa ketakutan ada rasa bertanya-tanya bagaimana cara memilih bagaimana cara menentukan pilihan bagaimana menyikapi perbedaan nama nya anak muda," kata dia saat menyampaikan sambutan, Selasa (2/1/2024).

Oleh karena itu Parosil ingin memberikan sebuah gambaran untuk memilih pemimpin berdasarkan rekam jejak calon pemimpin yang akan dipilih. Ia mengingatkan agar milenial jangan memilih pemimpin yang memiliki rekam jejak buruk.

"Jangan memilih pemimpin yang tidak mempunyai keberhasilan, melakukan provokasi, atau ada hal lain yang lebih buruk lagi harus kita pertimbangkan untuk dipilih menjadi pemimpin, karena kita ingin pemimpin yang baik," ujarnya.

Pakcik sapaan akrabnya menambahkan para milenial harus memilih sosok pemimpin yang bisa menjadi teladan dan bisa mengayomi bangsa Indonesia dan melanjutkan pembangunan yang pondasinya telah diletakkan Jokowi.

"Persoalan di Indonesia ini banyak, saya ingin sampaikan bahwa tiga calon presiden ini semua nya baik tidak ada yang tidak baik, tetapi yang perlu diingat adalah yang paling baik yaitu Ganjar-Mahfud," tegasnya.

Ia menjelaskan Ganjar Pranowo merupakan sosok calon pemimpin ideal, ia pernah menjabat sebagai anggota DPR RI selama dua periode, menjadi Gubernur Jawa Tengah selama dua periode sehingga memiliki pengalaman yang jelas.

"Kemudian pak Mahfud juga memiliki pengalaman menjadi Menteri, menjadi anggota DPR RI, pernah menjadi ketua MK, dan keduanya masih muda cerdas, pintar, merakyat dan berani juga sudah teruji," imbuhnya.

"Pak Ganjar dulu pernah menjadi anggota Pansusnya Pemilu, beliau yang menggagas supaya Pemilu itu dilaksanakan model sekarang ini, artinya masyarakat diberikan kesempatan untuk menentukan pilihannya, bukan karena partai tapi ketokohan nya," jelasnya.

Ia menambahkan Ganjar juga yang ikut menggagas Pemilu agar digabung untuk menghindari terjadinya konflik yang berkepanjangan. Jika terlalu sering Pemilu dikhawatirkan akan terjadi konflik karena adanya perbedaan.

"Selama menjadi Gubernur Jawa Tengah banyak keberhasilan juga yang di raih, angka kemiskinan turun, termasuk kaum milenial disana mendapatkan perhatian nama nya pendidikan boarding class, termasuk ada SMK unggulan," imbuhnya.

"Termasuk penanganan stunting, karena saat ini Gubernur terbaik di jamannya pak Jokowi Periode kedua ini adalah Ganjar Pranowo, banyak penghargaan yang telah di peroleh Ganjar dari presiden karena capaian kinerjanya," sambungnya.

Karena pertimbangan tersebut maka Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri mencalonkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) untuk Pemilu 2024 mendatang.

"Sampai saat ini tidak ada Capres-Cawapres yang punya program unggulan seperti Ganjar-Mahfud, untuk keluarga yang kurang mampu nanti akan disekolahkan hingga perguruan tinggi, nama programnya satu keluarga miskin satu sarjana," kata dia.

"Jadi sekarang tidak ada lagi orang tua yang merana menangis karena anaknya tidak sekolah karena tidak mempunyai kemampuan ekonomi, termasuk pemberian insentif kepada guru ngaji dan imam masjid," sambungnya.

Dalam sektor pertanian Ganjar-Mahfud juga memiliki program unggulan untuk memberikan pelatihan kepada para petani agar para petani lebih makmur dan sejahtera dalam mengembangkan potensi di sektor pertanian.

"Kemudian ada juga program unggulan lain yaitu KTP Sakti kalau saat ini bantuan ada kartu sendiri, PKH ada kartu sendiri, BPNT kartu sendiri, KIS punya kartu sendiri, BPJS kartu sendiri, KIP kartu sendiri tetapi kedepan pak Ganjar ingin big data yang di integrasikan dalam sebuah KTP Sakti," ujarnya.

Dengan adanya KTP Sakti tersebut kata Parosil akan mengurangi adanya potensi pungutan liar, selain itu akan memudahkan penerima manfaat dalam pengambilan bantuan. Masih banyak program unggulan lain yang akan di usung Ganjar-Mahfud.

"Termasuk memastikan jangkauan internet di daerah yang sulit mendapat jaringan internet, karena internet sudah menjadi kebutuhan dari anak-anak muda, termasuk berbagai program lain termasuk pembagian seragam sekolah gratis," jelasnya.

Untuk mewujudkan program strategis tersebut kata dia harus adanya keselarasan untuk memenangkan Ganjar-Mahfud pada Pemilu 2024. Selain itu bisa membantu memenangkan calon anggota legislatif (Caleg) dari PDI Perjuangan.

Sekedar diketahui dalam kegiatan tersebut turut hadir relawan milenial Ganjar-Mahfud dari sejumlah wilayah, calon anggota legislatif kabupaten Lampung Barat dari PDI Perjuangan, Panwascam, serta sejumlah tamu undangan yang hadir. (*)