21 Januari Lion Air Buka Penerbangan Lampung - Yogyakarta, Segini Tarifnya
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Maskapai Lion Air membuka
rute penerbangan baru yaitu dari Bandara Radin Inten dengan rute Tanjung Karang
(TKG) - Kulon Progo Yogyakarta (YIA) dan sebaliknya.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo
mengatakan, jika penerbangan perdana dari Lampung menuju Yogyakarta tersebut
akan dilaksanakan pada tanggal 21 Januari 2024.
"Ada kado istimewa lagi buat pak Gubernur, nanti mulai
tanggal 21 Januari ada launching lagi penerbangan Lampung - Jogja oleh maskapai Lion Air," ujar
Bambang saat dimintai keterangan, Selasa (2/1/2023).
Berdasarkan surat dari Direktorat Jendral Perhubungan
Udara untuk kelompok pelayanan dengan standar minimum menggunakan pesawat jet
yaitu tarif batas atas sebesar Rp1.019.150 dan tarif batas bawah sebesar
Rp356.703.
Namun jumlah nominal tarif tersebut belum termasuk dengan PPN, iuran wajib asuransi dan PSC.
"Selain Lampung - Yogyakarta nanti juga akan ada penerbangan perdana dari Lampung ke Bali dengan maskapai Air Asia. Penerbangan perdana akan berlangsung pada tanggal 17 Januari," tambahnya.
Menurutnya jika mengacu kepada KM 106 tahun 2019, tarif
penumpang pelayanan kelas ekonomi angkutan udara niaga berjadwal dalam negeri
pada rute penerbangan Denpasar (DPS) – Tanjung Karang (TKG) atau sebaliknya.
"Untuk kelompok pelayanan dengan standar minimum menggunakan pesawat jet yaitu tarif batas atas sebesar Rp1.287.750 dan tarif batas bawah sebesar Rp450.713 belum termasuk PPN, iuran wajib asuransi dan PSC," katanya lagi.
Sebelum nya Executive General Manager (EGM) Bandara Radin
Inten II, Untung Basuki, menjelaskan jika pada tahun 2023 kemarin, pihaknya
mampu melayani hingga 920.295 penumpang. Jumlah tersebut mengalami kenaikan
sebesar 33,5 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Menurut Untung, selama tahun 2023 pergerakan penumpang di
bandara mencapai 920.295 orang sementara pada tahun 2022 sebanyak 689.354
orang.
"Tahun 2023 ini ada peningkatan jumlah pergerakan
penumpang dan pesawat yang cukup signifikan. Dan untuk pergerakan pesawat
sendiri di Bandara Radin Inten II juga terjadi peningkatan yaitu sebesar 20,6
persen.
Menurut Untung, untuk
jumlah pergerakan pesawat sendiri baik lepas landas ataupun mendarat, sepanjang
tahun 2023 tercatat ada 6.810 pergerakan pesawat. Jumlah tersebut naik dari
sebelumnya yang hanya 5.645 pergerakan.
"Peningkatan pergerakan pesawat tersebut terjadi karena
semakin meningkatnya minat masyarakat untuk berpergian menggunakan transportasi
udara. Kami optimis di tahun 2024 akan ada peningkatan pergerakan penumpang
ataupun pesawat," kata dia.
Menurut Untung peningkatan pada tahun 2024 mendatang di
dukung dengan adanya rencana penambahan rute baru diantaranya Bali dan
Yogyakarta serta peningkatan pelayanan dan fasilitas di bandara yang akan
menambah minat bagi masyarakat. (*)
Berita Lainnya
-
3 Pembegal Driver Maxim di Bandar Lampung Dibekuk, Ini Motifnya
Senin, 03 Februari 2025 -
Jumlah Investor Pasar Modal di Lampung Tembus 318 Ribu, BEI Optimis Tren Positif Berlanjut
Senin, 03 Februari 2025 -
Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Hadiri Pemberian Gelar Adat untuk Pj. Gubernur Lampung
Senin, 03 Februari 2025 -
Coding dan AI Jadi Mata Pelajaran Pilihan Tahun Ajaran 2025/2026
Senin, 03 Februari 2025