242 Personel Polisi di Metro Amankan Lokasi Rawan Macet dan Lakalantas Saat Nataru

Kasat Lantas Polres Metro, IPTU Sulkhan saat mengikuti apel gelar pasukan operasi lilin Krakatau 2023 di Mapolres Metro. Foto: Arby/kupastuntas.co
Kupastuntas.co,
Metro - Sebanyak 242 personel Polisi Polres Metro bakal diterjunkan untuk
mengamankan jalannya perayaan natal dan tahun baru (Nataru) 2024. Sejumlah
lokasi rawan kemacetan dan kecelakaan lalulintas (Lakalantas) di Metro juga
menjadi atensi Polisi.
Kapolres
Metro, AKBP Heri Sulistyo Nugroho melalui Kasat Lantas, IPTU Sulkhan
mengungkapkan, ratusan personel tersebut disiapkan untuk pemantauan dan
pengamanan selama Nataru.
Pihaknya
juga telah menyiapkan sejumlah strategi antisipasi melonjaknya arus lalulintas
saat malam pergantian tahun.
"Personel
yang disiapkan untuk pemantauan dan pengamanan Nataru di Metro sebanyak 242
Personel. Antisipasi pihak kepolisian menghadapi lonjakan mobilitas kendaraan
jelang Nataru yaitu seperti rekayasa lalu lintas," kata Sulkhan kepada
Kupastuntas.co, Jum'at (22/12/2023).
Polisi
juga melarang kendaraan dengan tonase besar melintasi ruas jalan protokol di
Kota Metro. Hal itu dapat menjadi salah satu penyebab kemacetan lalulintas.
"Seperti
kendaraan truk pengangkut material agar berhenti atau dilarang melintas di
jalan jalan protokol, karena akan menyebabkan kemacetan lalu lintas. Kemudian
di tingkat pusat juga sudah diadakan mudik gratis," ujarnya.
IPTU
Sulkhan juga menyampaikan, bahwa terdapat dua titik lokasi rawan kemacetan
akibat dari keluar masuk kendaraan di sejumlah pusat perbelanjaan.
"Untuk
situasi arus lalu lintas di Kota Metro pada umumnya terpantau lancar, titik
yang ada sedikit kemacetan di PB 21 dan PB 15 A, karena keluar masuk pengunjung
yang hendak berbelanja dengan arus lalu lintas yang kebetulan lewat,"
ungkapnya.
Guna
mengantisipasi kepadatan arus lalulintas saat pergantian tahun, pihaknya juga
bakal melakukan rekayasa lalulintas di duga titik yang diprediksi terjadi
penumpukan kendaraan.
"Untuk
malam tahun baru 2024 kami akan melakukan pengamanan dan rekayasa lalu lintas
di seputaran Taman Merdeka dan Lapangan Samber. Nantinya dialihkan ke jalan
atau jalur lain agar di titik tersebut tidak terjadi penumpukan arus lalu lintas,"
terangnya.
Selain
itu, Satlantas Polres Metro juga telah melakukan pemetaan terhadap lokasi rawan
Lakalantas. Terdapat tiga titik rawan Lakalantas di Bumi Sai Wawai.
"Untuk
titik-titik rawan lakalantas di Kota Metro saat malam tahun baru itu ada di
simpang Tawes jalan AH Nasution, lalu Simpang Santa Maria dan Tikungan rumah
sakit Mardi Waluyo Metro di Jalan Jenderal Sudirman," jelasnya.
Kasat
Lantas tersebut juga menerangkan bahwa Polres Metro telah menyiapkan tiga pos.
Yang terbagi atas pos pelayanan dan pos pengamanan.
"Polres
Metro menyiapkan 3 pos pemantauan, yang pertama pos pelayanan di Taman Merdeka,
kemudian pos pengamanan di pasar burung, Kelurahan Ganjar Agung, Metro Barat
dan pos pengamanan di 21 Kelurahan Yosodadi, Kecamatan Metro Timur,"
tandasnya.
Diketahui, sebelumnya ratusan personel gabungan yang terdiri atas TNI-Polri, Satpol-PP, Dishub, Dinkes dan unsur Pemkot Metro telah melakukan apel gelar pasukan operasi lilin Krakatau 2023 di halaman Mapolres Metro. (*)
Berita Lainnya
-
Dihadapan Wagub Lampung, Kepsek SMANO Metro Ungkap Kerusakan Gedung yang Butuh Perbaikan
Senin, 05 Mei 2025 -
Tinjau Pemutihan Pajak di Metro, Wagub Lampung Minta Samsat Tambah Petugas Pelayanan
Senin, 05 Mei 2025 -
Pemkot Metro Umumkan Penghapusan Denda PBB-P2
Senin, 05 Mei 2025 -
Enam Pelajar Wakil Kota Metro Ikut Seleksi Paskibraka Tingkat Provinsi Lampung
Jumat, 02 Mei 2025