Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Provinsi Lampung memprediksi potensi pengunjung saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024 lebih banyak dan lebih meriah. Sehingga pihaknya menargetkan tingkat okupansi hotel saat Nataru 2024 di angka 90 persen.

"Kita targetkan okupansi hotel di Lampung saat Nataru 2024 di angka 90 persen," ujar Ketua PHRI Provinsi Lampung Friandi Indrawan, saat dikonfirmasi, Kamis (7/12/2023).

Friandi Indrawan menyampaikan, jika di hari biasanya okupansi hotel sekitar 63 sampai 65 persen.

Ia juga heran, tingkatan okupansi di semester ll tahun 2023 ini lebih kecil dari tahun sebelumnya.

"Di semester ke ll tahun ini tingkat okupansi itu tidak terlalu baik dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Enggak tahu kenapa," ungkapnya.

Menurutnya, hotel penuh dengan tamu biasanya di tanggal 24 sampai dengan tanggal 2 Januari 2024.

Menurutnya, dalam dunia hotel menyambut nataru sudah biasa, tidak ada persiapan khusus. Tapi mungkin, ada beberapa industri yang merayakan acara tahun baru yang lebih mewah.

"Tahun ini sepertinya lebih heboh dibandingkan tahun lalu, karena tahun kemarin masih takut menggelar acara besar karena baru lepas dari Covid-19," terangnya.

Sementara itu, Dinas Pariwisata kota Bandar Lampung menargetkan kunjungan wisatawan pada libur Nataru 2024 mencapai 300 ribu wisatawan.

"Perkiraan 200 sampai 300 ribu orang akan berkunjung saat Nataru. Karena hampir sama dengan tahun kemarin," ujar Kepala Dinas Pariwisata Bandar Lampung, Ariyawan.

Ia memprediksi di tahun ini akan lebih banyak pengunjung wisatawan baik dari dalam maupun dari luar kota.

"Jadi atas hal itu kita juga sudah meminta pelaku usaha wisata, hotel, dan restoran mempersiapkan diri menjelang libur Nataru," terangnya.

Karena jelasnya, seiring dengan pelonggaran pandemi covid-19. Ekonomi masyarakat juga mulai membaik.

"Selain Bandar Lampung menjadi surganya tempat kuliner, beberapa destinasi wisata seperti Lembah Hijau, Pantai Tiska, Puncak Mas, Lengkung Langit dan Bukit Aslan ini raMai dikunjungi," tandasnya. (*)