• Selasa, 10 Juni 2025

Jumlah Kendaraan di JTTS Diprediksi Meningkat 24 Persen Selama Libur Nataru 2023/2024

Selasa, 28 November 2023 - 17.48 WIB
83

Gerbang tol Bakauheni Selatan. Foto: Jawa Pos

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - PT Hutama Karya (HK) (Persero) memprediksi terjadi lonjakan lalu lintas hingga 24 persen di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) pada momen Natal dan tahun baru (Nataru) 2023/2024.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan HK, Tjahjo Purnomo menyampaikan, peningkatan lalu lintas terjadi hingga 24 persen jika dibandingkan dengan lalu lintas normal, dari semula 990.000 menjadi 1.230.000 kendaraan.

“Puncak arus mudik akan dimulai pada H-2 perayaan Natal yaitu tanggal 23 Desember 2023 dan puncak arus balik diperkirakan dimulai pada tanggal 30 Desember 2023,” jelas dia, Selasa (28/11).

Tjahjo mengatakan bahwa dari sisi pelayanan, HK telah menyiapkan berbagai strategi anti-macet, diantaranya dengan menyediakan 64 unit alat mobile reader dan top-up asongan untuk mempercepat transaksi serta penerapan sistem holding di rest area di Tol Terpeka dan Permai apabila lonjakan semakin padat.

Selanjutnya, menyiagakan 2.576 personel dan 289 unit armada siaga, hingga optimalisasi rest area yang terdiri dari sembilan rest area permanen di Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung dengan kapasitas daya tampung 1.352 kendaraan.

Selain itu, enam rest area sementara di Tol Pekanbaru - Dumai dan dua di Tol Indralaya - Prabumulih dengan kapasitas daya tampung masing-masing 345 kendaraan, serta delapan rest area fungsional diantaranya dua di Tol Palembang - Indralaya dengan kapasitas 60 kendaraan, dua di Tol Pekanbaru – Bangkinang dengan daya tampung 226 kendaraan, dua di Tol Indrapura - Kisaran dengan kapasitas 390 kendaraan, dan 2 dua di Tol Binjai - Langsa dengan kapasitas 60 kendaraan.

“Rest area permanen maupun fungsional didukung dengan fasilitas yang lengkap seperti tempat makan dengan tenant yang beragam, toilet yang bersih, layanan bengkel hingga terjaminnya penyediaan semua jenis bahan bakar minyak (BBM) yang berkolaborasi dengan PT Pertamina (Persero), dimana rest area sementara juga telah dilengkapi dengan SPBU modular,” kata dia.

“Khusus di rest area Tol Terpeka KM 234 Jalur A sudah dilengkapi dengan ruang laktasi dan ladies parking, sehingga pengguna jalan tol utamanya ibu menyusui tidak perlu khawatir karena sudah ada tempat yang dikhususkan,” imbuhnya.

Tjahjo menambahkan, dari sisi keamanan dan keselamatan, jalan tol telah dilengkapi dengan 982 unit CCTV dengan dua arah mata kamera yang dipantau selama 24 jam oleh petugas dan terintegrasi dengan teknologi Intelligent Traffic System (ITS) yang dipantau dari command center di kantor pusat dan control room masing-masing cabang tol.

Pihaknya juga berkoordinasi dengan sejumlah stakeholder setempat diantaranya yakni Kepolisian, TNI, Dinas Perhubungan, BNPB, Pemprov/Pemda hingga pihak-pihak terkait lainnya agar penyelenggaraan mudik Nataru berjalan dengan lancar.

Adapun pendirian Pos Pengamanan dilakukan di beberapa titik selama Nataru, diantaranya di Tol Terpeka tepatnya di KM 163, KM 208, KM 234, KM 277 Jalur A dan KM 172, KM 215, KM 306 Jalur B. Sedangkan di Tol Permai berlokasi di Gerbang Tol Pekanbaru dan Gerbang Tol Dumai.

“Kami optimis dengan peningkatan pengguna jalan tol yang signifikan akan disertai dengan pelayanan yang baik dan layak sehingga pengguna jalan tol dapat merasakan jalan tol yang aman dan nyaman selama Nataru nanti,” ucapnya.

Ia juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk berkendara sesuai dengan tata tertib dan ketentuan yang berlaku di jalan tol. Berkendara dengan kecepatan minimum 80 km/jam dan maksimum 100 km/jam, dan tidak menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat.

Pengguna jalan diminta untuk segera beristirahat di tempat istirahat terdekat apabila merasa mengantuk, dan apabila terdapat keluhan atau melihat tindak kejahatan yang ada di jalan tol, agar segera melapor ke Call Centre masing-masing ruas tol. (*)