Bersama Kominfo dan WIR Group, Universitas Teknokrat Indonesia Gelar Workhsop Metaverse 102
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Universitas Teknokrat Indonesia
(UTI) menggelar workshop metaverse 102 kepada para mahasiswanya di Gedung A
UTI, Rabu (22/11/2023).
Wakil Rektor Bidang Kerja Sama UTI Ryan Randy Suryono mengatakan, kegiatan itu bertujuan untuk memberikan pemahaman serta pembekalan mengenai pengembangan metaverse kepada para mahasiswa kampus berjuluk sang juara itu. Kegiatan itu merupakan kolaborasi UTI bersama dengan Kominfo RI serta WIR Group.
"Workshop metaverse ini adalah bagian dari rangkaian acara digital talent scholarship 102, yang sebelumnya juga lanjutan dari kegiatan workshop metaverse 101 yang juga dilaksanakan pada bulan Februari lalu," ujarnya saat dimintai keterangan.
Ia menjelaskan, WIR Group adalah sebuah perusahaan yang fokus pada
teknologi Metaverse seperti Augmented Reality (AR), Virtual Reality, dan
Artificial Intelligence.
"Jadi kita sudah MoU dengan Kominfo dan WIR Group, dan WIR
Group ini memang ditunjuk oleh Kominfo juga untuk memberikan pengajaran dan
pengembangan metaverse di Indonesia," bebernya.
Ryan mengatakan, total mahasiswa yang mengikuti workshop metaverse
ini berjumlah 100 orang. Pada kesempatan itu mereka diajarkan mengenai
pembuatan aset-aset digital, pengenalan ekosistem nusameta, dokumen desain
metaverse, menyiapkan dan mengimport aset 3D ke nusastudio, serta membuat game
sederhana.
"Kita memang sudah bergerak jauh lebih cepat dalam masa
perkuliahan dan pemrograman game kita bahkan sudah sampai menentukan proses
bisnisnya, membuat ruang kelas berbasis metaverse, bahkan sekarang buat tourism
berbasis metaverse," jelas Ryan.
Metaverse memberikan banyak pengalaman baru yang hampir sama
dengan dunia nyata. Untuk itu, Ryan berharap ke depan metaverse dapat menjadi sebuah teknologi yang bisa diterima
dan dikuasai masyarakat luas.
UTI menurutnya menjadi pelopor dan satu-satunya Perguruan Tinggi
yang memiliki kemajuan yang pesat dalam pengembangan metaverse. Bahkan sebanyak
10 mata kuliah dari seluruh program studi di UTI menurutnya sudah dilaksanakan
melalui dunia metaverse.
"Dari proses belajar sampai tanya jawab itu lewat metaverse.
Kalau di awal-awal tahun mereka (mahasiswa) memang butuh penyesuaian. Tapi tim
pengajarnya juga terus mensosialisasikan dan mengarahkan, sampai akhirnya
kadang-kadang anak-anak tidak perlu diajari tapi mereka coba-coba
sendiri," tutupnya. (*)
Berita Lainnya
-
Mahasiswa UIN RIL Sabet Emas Kejuaraan Silat di Malaysia
Kamis, 21 November 2024 -
Rektor UIN RIL Prof Wan Jamaluddin Ikuti Rakernas Kemenag, Siap Jalankan Amanat Menag
Senin, 18 November 2024 -
Unila Dorong Inovasi Energi Berkelanjutan Melalui GWES
Senin, 18 November 2024 -
Mahasiswa Magister Hukum Keluarga Islam dan Dosen UIN Jadi Best Speaker di Konferensi Internasional UInSCof
Senin, 18 November 2024