• Sabtu, 27 Juli 2024

1.048 Peserta Meriahkan Festival Layang-layang di Pantai Kalianda Beach

Sabtu, 18 November 2023 - 15.10 WIB
117

peserta layang-layang Kalianda Kite 2 Lampung Selatan 2023 di Pantai Kalianda Beach, Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Sabtu (18/11/2023). Foto: Istimewa.

Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Sebanyak 1.048 peserta dari berbagai daerah meriahkan Festival Layang-layang Kalianda Kite 2 Lampung Selatan 2023.

Kegiatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) melalui Dinas Pariwisata tersebut digelar di Pantai Kalianda Beach, Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Sabtu (18/11/2023).


Kepala Dinas Pariwisata Lamsel, M Dharmawan mengatakan, ada 1.048 peserta yang mendaftar, mulai dari pegawai di instansi, camat, masyarakat umum di Provinsi Lampung hingga luar daerah, seperti Ciamis - Jawa Barat, Blitar - Jawa Timur, Oku - Sumatera Selatan.

"Lalu Blitang - Sumatera Selatan, Sumber Agung Oku Timur, Bandar Lampung, Metro, Seputih Mataram -  Lampung Tengah, Sidodadi - Pringsewu, dan Batanghari - Lampung Timur," kata Dharmawan.

Dharmawan merincikan, peserta layangan kreasi umum ada 659 orang dengan jumlah layangan 183, layangan train 160 orang jumlah layangan 22, peserta layangan kreasi OPD 165 orang jumlah layangan 58, serta layangan tarik atau aduan sebanyak 64 orang.

Festival layang-layang itu, masih merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka meriahkan HUT ke-67 Kabupaten Lampung Selatan, terdapat berbagai perlombaan diantaranya layangan aduan, layangan kreasi hingga layangan raksasa.

"Kegiatan ini bertujuan mengenalkan event tahunan yang ada di Kabupaten Lampung Selatan ke tingkat daerah hingga nasional. Tujuannya meningkatkan kunjungan wisatawan sekaligus mempromosikan destinasi wisata yang ada di Lampung Selatan,” tandas Kadis Pariwisata.

Mewakili Bupati Lamsel H Nanang Ermanto, Sekda Thamrin mengapresiasi keikutsertaan peserta festival layang-layang dari luar daerah.

"Kami mengucapkan selamat datang kepada peserta festival layang-layang yang datang dari luar Lampung Selatan seperti Jakarta, Bogor, Ciamis, Pangandaran, Yogyakarta termasuk juri yang didatangkan dari luar Lampung Selatan," kata Sekda, saat pidato pembukaan.

Thamrin menambahkan, melalui festival layang-layang diharapkan bisa menambah pengetahuan, seni layang-layang hingga seni dan keindahan.

"Permainan layang layang memberikan banyak perspektif kepada anak mulai dari pengenalan ilmu pengetahuan, kedekatan dengan alam, mengenal seni dan keindahan, dan juga menjaga kesehatan dan kebugaran," lanjut Sekda.

Thamrin juga menghimbau kepada para peserta festival layang-layang untuk menjunjung tinggi semangat sportivitas dalam pertandingan.

"Kami berharap kepada peserta dan juri untuk fairplay. Anggap saja sedang bermain, bukan berlomba. Jadi kita memang betul-betul menikmati suasana, bermain dan menghibur," tandas Sekda.

Seorang peserta bernama Azam asal Kota Bandar Lampung Azam berkomentar, festival layang-layang menjadi sarana rekreasi hiburan bagi para peserta.

"Saya bergembira, layangan Lampung kembali menggeliat. Kegiatan festival dan main bersama ini patut diapresiasi karena memberi ruang bagi para pelayang bertemu, saling mengenal, bertukar pengalaman dan bergembira bersama," singkat Azam. (*)