• Sabtu, 15 Februari 2025

Anna Morinda: PDI Perjuangan Terbuka untuk Semua Kalangan Ingin Jadi Kepala Daerah

Rabu, 15 November 2023 - 14.56 WIB
484

Ketua DPC PDI-P Kota Metro, Anna Morinda. Foto: Arby/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro - Menanggapi isu politik lokal terkait sejumlah nama tokoh yang digadang ikut dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Metro, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kota setempat membuka peluang kepada siapapun bakal Calon Kepala Daerah (Cakada) untuk maju lewat PDIP.

Meskipun begitu, setiap bakal Cakada tersebut diimbau untuk ikut berjuang terlebih dahulu memenangkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai Presiden dan Wakil Presiden dalam Pilpres 2024 mendatang.

Ketua DPC PDI-P Kota Metro, Anna Morinda menegaskan bahwa pihaknya membuka peluang kepada seluruh tokoh yang akan maju dalam Pilkada Metro melalui PDI-P.

"Pasti dong, PDI Perjuangan itu kan partai terbuka, rumah besar bagi semua orang yang berkeinginan untuk bermanfaat bagi masyarakat. Pertanyaan apakah kita akan membuka, tiba waktunya pasti akan kita buka. Tetapi sejauh ini kita masih berfokus kepada pemilu legislatif dan Pilpres 14 Februari 2024," kata dia saat diwawancarai awak media, Rabu (15/11/2023).

Anna bahkan mengaku telah berkomunikasi dengan sejumlah tokoh baik dari Metro maupun luar Kota Metro terkait dengan gelaran Pilkada 2024 mendatang.

"Ada beberapa yang sudah japri ke saya, juga diskusi ya. Dan kita support banget ya, semua yang berkeinginan untuk membuat Metro lebih baik," ujarnya.

"Tetapi Sekali lagi kami sedang berfokus kepada Pileg dan Pilpres, sehingga teman-teman yang ingin bergabung ke PDI perjuangan ini kami menyambutnya dengan sangat gembira," imbuhnya.

Wanita yang merupakan mantan Ketua DPRD Kota Metro tersebut juga menerangkan bahwa setiap Cakada yang ingin mengikuti Pilkada Metro harus turut serta berjuang memenangkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

"Ayo kita sama-sama berjuang di Pileg dan Pilpres sehingga kedepan itu menjadi catatan portofolio bagi mereka ketika nanti assalamualaikum lah ke PDI Perjuangan, dan DPC sudah bisa menyampaikannya ke DPD dan DPP bahwa si A ini sudah bersama-sama berjuang dengan kita dalam pilpres dan pileg 2024," bebernya.

Sementara terkait dengan nama Wakil Bupati Lampung Tengah, Ardito Wijaya yang digadang Bakal ikut dalam kontestasi Pilkada di Metro, Anna mengaku telah menjalin komunikasi.

"Mas Ardito itu sahabat saya, mas Ardito itu pribadi yang supel. Dulu saya ketika masih menjadi ketua DPRD, beliau itu masih menjadi ketua salah satu organisasi dan kita bikin kegiatan musical anak muda bareng," terangnya.

"Kemudian beliau terpilih di Lampung Tengah sebagai Wakil Bupati, itu buat saya sudah ada track record. Tapi sekali lagi, buat PDI perjuangan itu sangat penting mengetahui paradigma dan cara pandang terhadap perjuangan, kami bersama rakyat terutama di Pileg dan Pilpres ini," tambahnya.

Selain Ardito, Ketua DPC PDI-P Kota Metro tersebut juga mengaku telah berkoordinasi dengan sejumlah tokoh di Bumi Sai Wawai.

"Komunikasi halo-halo, jangan dibuka sekarang. Dengan banyak orang ya, bukan hanya satu atau dua orang saja. Kalau dibuka sekarang nanti tidak kejutan," ungkapnya.

Dirinya juga menyebut, PDI Perjuangan bakal memberikan kejutan ketika waktu menjelang proses Pilkada 2024 mendatang.

"Selalu ada kejutan, dan hal yang ingin kita sampaikan adalah kita membuka diri untuk siapapun bergabung di PDI Perjuangan. Tetapi kita juga menghimbau bagi yang nantinya ingin masuk di PDI Perjuangan apalagi ingin bersama-sama di PDI Perjuangan menuju Pilkada, kita berharap menyusun portofolionya dari sekarang," paparnya.

"Temani kita berjuang bersama-sama di Pileg dan Pilpres, sehingga nanti ketika mau mendaftar melalui PDI perjuangan di Pemilukada yang bersangkutan sudah punya portofolio yang cukup," sambungnya.

Tokoh politik wanita di Metro tersebut juga mengungkapkan bahwa PDI-P tidak menutup kemungkinan akan berkolaborasi dengan sejumlah partai politik dalam mengusung bakal calon kepala daerah.

"Semua sangat mungkin dalam politik, tapi bagi kita tuan kami adalah rakyat, selama rakyat menyatakan dia suka dan perjuangannya ke arah yang sama, khususnya untuk Metro menjadi lebih baik sesuai harapan rakyat," jelasnya lagi.

"Seperti jalan bagus, sekolah benar-benar tidak bayar, fasilitas kesehatan bagus, lampu terang, jalan mulus, pertanian dapat diperhatikan dengan baik, dan yang diharapkan rakyat sama-sama, ya saya yakin DPC PDI Perjuangan sebagai pengusul akan mempertimbangkan untuk mengusulkan semua calon yang mendaftar di kami," lanjutnya.

Ia bahkan mengajak setiap tokoh yang berencana ikut dalam kontestasi Pilkada di Metro dapat bergerak dan berjuang bersama memenangkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

"Tapi pengalaman saya, DPP PDI Perjuangan dan DPD itu sangat melihat portofolio kinerja dari calon-calon yang nanti akan mendaftar di PDI Perjuangan. Jadi kalau mau bergabung di PDI Perjuangan itu bukan nanti, tapi ayo dari sekarang dan kita sama-sama berjuang di Pileg dan Pilpres," tuturnya.

Selain itu, Anna Morinda juga mengungkapkan bahwa pihaknya tidak menutup peluang bagi Wali dan Wakil Wali Kota Metro, Wahdi dan Qomaru Zaman untuk berjuang bersama PDI Perjuangan.

"Sangat, semua orang. Pak Wahdi, pak Qomaru Zaman apalagi sudah terbukti terpilih kan. Nah sekarang tinggal kita susun portofolionya, jadi kalau mau bergabung dengan PDI Perjuangan, ayo sekarang temani kami berjuang. Kita menangkan Pilpres, pak Ganjar dan pak Mahfud, kemudian kita menangkan PDI Perjuangan di Pileg. Sehingga DPC PDI Perjuangan ini, ketika mengusulkan nama seseorang punya alasan cukup," tandasnya. (*)