• Sabtu, 05 Oktober 2024

Rumah di Semaka Tanggamus Ludes Terbakar, Kerugian Rp 100 Juta

Senin, 13 November 2023 - 17.27 WIB
67

Aparat kepolisian saat melakukan identifikasi kebakaran rumah di Kecamatan Semaka, Tanggamus. Foto: Istimewa.

Kupastuntas.co, Tanggamus - Rumah milik Asnawai (31) di RT.02 RW.02 Pekon Srikumcoro, Kecamatan  Semaka, Kabupaten Tanggamus, ludes terbakar pada Senin (13/11/2023) sekira pukul 03.00 WIB.

Meski seluruh penghuni rumah sedang tidur saat kejadian, beruntungnya semua penghuni berhasil selamat. Kerugian materiil akibat kebakaran tersebut mencapai Rp100 juta.

Warga yang mengetahui kebakaran dari teriakan minta tolong pemilik rumah, bahu-membahu memadamkan api dengan alat seadanya.

Beruntung, dua unit mobil pemadam kebakaran yang datang ke lokasi langsung melakukan pemadaman. Api dapat dipadamkan sekira pukul 04.30 WIB.

Kebakaran yang terjadi saat warga tertidur pulas ini membuat api merembet ke rumah tetangga korban, diantaranya milik Samudin terbakar sekitar 20 persen, Satiri 20 persen dan Basri 10 persen.

Kapolsek Semaka Polres Tanggamus, Iptu Lusiyanto mengatakan, pihaknya setelah mendapatkan informasi tersebut juga telah mendatangi TKP untuk menyelidiki penyebab kebakaran. 

Pasca kejadian, koordinasi dengan instansi terkait, Kecamatan dan puskesmas dilakukan untuk membantu korban, termasuk pemeriksaan kesehatan dan pendataan kerugian.

"Berdasarkan keterangan saksi-saksi dan korban, kebakaran tersebut diduga akibat korsleting listrik dari bagian atas rumah korban," kata Lusiyanto mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Siswara Hadi Chandra.

Data sementara korban menyatakan kerugian material akibat kebakaran mencapai Rp100 juta. Meskipun tidak ada korban jiwa, kehilangan menjadi pukulan berat bagi korban.

"Upaya kami berkoordinasi dengan pihak terkait guna membantu meringankan korban," ujarnya.

Kapolsek menjelaskan, berdasarkan keterangan korban detik-detik kebakaran terjadi bermula sekitar pukul 03.00 WIB, mereka sekeluarga sedang terlelap tidur salah satu anggota keluarga terbangun karena hawa panas dari api.

Ketika sadar api sudah besar genting-genting sudah terjatuh jatuh, sehingga mereka langsung menyelamatkan anak-anak, namun ketika kembali hedak menyelamatkan barang-barang tetapi tidak berhasil.

"Hanya pakaian yang tersisa yang dipakai oleh korban dan keluarga. Untuk semua barang berharga termasuk kendaran tidak bisa diselamatkan," jelasnya.

Untuk mencegah kejadian serupa, Kapolsek mengimbau masyarakat untuk secara rutin memeriksa instalasi listrik pada rumah tinggal, sehingga diketahui kendala instalasi.

"Melalui pemeriksaan rutin pada instalasi listrik di rumah tinggal. Diharapkan dapat mencegah terjadinya korsleting penyebab kebakaran," tandasnya. (*)