• Selasa, 03 Juni 2025

Dosen Universitas Teknokrat Syaiful Ahdan Ikuti Program Beasiswa Mobility Research di Perancis

Sabtu, 04 November 2023 - 17.51 WIB
1.4k

Dosen Universitas Teknokrat Syaiful Ahdan Ikuti Program Beasiswa Mobility Research di Perancis. Foto: Dok.UTI

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dosen tetap dan terbaik Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), Syaiful Ahdan S.Kom MT mengikuti program mobilitas penelitian di Prancis.

Ia mengikuti program SSHN (Sejaurs Scientifique de Haut Niveau), yaitu program beasiswa mobility research antara kampus Indonesia dan Prancis.

Syaiful mengatakan, SSHN merupakan salah satu program beasiswa yang disediakan oleh Kedutaan Besar Prancis untuk para peneliti.

"Saya sedang dalam kuliah doktoral di ITB saat meraih kesempatan emas melakukan riset di Prancis ini," kata Syaiful.

Ia bercerita, dirinya mendapatkan surat undangan dari salah satu kampus di Prancis yaitu kampus UPHF (Univetsite Polytechnique Hauts de France).

Ia juga mendapatkan dukungan riset dari salah satu profesor di sana, yaitu Profesor Elhadj Dogheche dengan topik riset Intelligent Transport System pada Vehicular Named Data Network (V-NDN) for Intelligent Transport System (ITS).

Syaiful mengatakan, program penelitian ini akan ia jalani selama dua bulan, dari tanggal 1 November 2023 sampai dengan 31 Desember 2023 di bawah bimbingan supervisor Profesor Elhadj Dogheche.

Syaiful akan melakukan riset di laboratorium IEMN (Institut d’électronique de Microélectronique et de Nanotechnologie) pada bidang transportasi.

“Dengan diterima di program beasiswa SSHN, riset doktor yang sebelumnya saya lakukan di Indonesia (Institut Teknologi Bandung/ITB) akan saya lakukan di kampus UPHF dengan target capaian dapat menghasilkan luaran jurnal internasional bereputasi,” kata dia.

Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr H Mahathir Muhammad SE MM mengapresiasi capaian Syaiful Ahdan ini. Ia berharap riset dan kuliah doktoral Syaiful lekas selesai.

Ia juga berharap dosen-dosen bisa mencari peluang riset internasional semacam ini.

"Hal ini pasti berdampak positif kepada mahasiswa di Teknokrat," kata Mahathir. (*)