• Kamis, 28 November 2024

Sempat Buron, 2 Pelajar Penganiaya Siswa BLK Bandar Lampung Hingga Tewas Kembali Ditangkap Polisi

Kamis, 02 November 2023 - 14.54 WIB
305

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadillah Astutik. Foto: Martogi/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - 2 pelajar yang terlibat aksi penganiayaan terhadap siswa SMK BLK Bandar Lampung Jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) bernama Gilang Ihsan Zikri hingga tewas kembali diringkus polisi.

Kedua tersangka yakni inisial M (tersangka baru) dan R yang ditangkap polisi di wilayah Sukarame pada Rabu (1/11/2023).

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadillah Astutik mengatakan penangkapan tersebut berdasarkan hasil pengembangan dari tersangka inisial BBA (15) yang sebelumnya telah ditangkap oleh Polsek Sukarame.

"Jadi hasil pengembangan ternyata tersangka bertambah menjadi 5, kemarin kan 4 orang. Yang baru ditangkap lagi inisial M (tersangka baru) dan R," ujarnya Kamis (2/11/2023).

Terkait peran kedua tersangka, Umi mengatakan belum bisa membeberkan hal tersebut lantaran keduanya masih menjalani pemeriksaan secara intensif.

"(Peran) masih didalami karena keduanya baru ditangkap dan sedang diperiksa," ucapnya.

Sebelumnya, polisi telah memeriksa sebanyak 30 saksi terkait peristiwa tawuran maut yang membuat satu siswa BLK Bandar Lampung bernama Gilang Ihsan Zikri tewas bersimbah darah di Jalan Soekarno Hatta atau tepatnya di dekat SMAN 5 Bandar Lampung, Senin (30/10/2023) menjelang Magrib.

Dari hasil penyelidikan, polisi telah menetapkan sebanyak 4 tersangka dalam peristiwa tawuran maut tersebut.

Dimana, satu tersangka telah diamankan berinisial BBA (15) warga Jati Agung, Lampung Selatan. Sementara itu, 3 pelajar lainnya masih diburu oleh polisi (DPO) yakni inisial YS, R, dan GA.

Hasil pemeriksaan terungkap bahwa tersangka BBA berperan membonceng tersangka R dan tersangka R berperan memukul korban.

Lalu, tersangka GA berperan menabrak motor korban dan tersangka YS berperan membacok korban dengan celurit.

Adapun barang bukti yang telah diamankan polisi diantaranya satu helai kaos warna hitam, satu celana pendek, satu gesper (ikat pinggang), satu gagang kail, satu topi warna merah ada bercak darah dan satu HP merk Xiaomi warna biru.

Atas tragedi tawuran maut tersebut, korban Gilang Ihsan Rizki meninggal dunia dengan luka bacok di punggung sebanyak 3 lobang dan luka bacok di bahu sebelah kanan 2 lobang.

Almarhum pun sudah dimakamkan di TPU Sabah Balau, Jalan Abdul Kholik II, Tanjung Bintang, Lampung Selatan sekitar pukul 10.00 wib. (*)