Senam Aerobik Lampung Absen Dalam Pelaksanaan PON 2024, Ini Alasannya
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Provinsi Lampung absen atau
tidak mengirimkan atlet nya untuk senam aerobik nomor berpasangan dalam
pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 Aceh-Sumut.
Ketua Umum Pengurus Persatuan Senam Indonesia (Persani)
Provinsi Lampung, Reihana pun mengungkapkan alasannya, menurut mantan Kadis Kesehatan Provinsi Lampung itu, atlet senam aerobik berpasangan
kebanggaan Provinsi Lampung saat ini adalah Denda Firmansyah dan Umi Sri Haryani.
"Aerobik ini atlet kita ada Denda dan Umi. Tapi Umi
tidak lagi atlet karena dia sedang program kehamilan dan saat ini sedang ada di
Bandung. Sedangkan Denda sekarang jadi pelatih," kata Reihana saat
dimintai keterangan, Minggu (29/10/2023).
Namun ia mengatakan jika saat ini pihaknya masih terus
melakukan pembinaan untuk kedepannya dapat mencari pengganti Denda Firmansyah dan
Umi Sri Haryani.
"Untuk aerobik saat ini kita sedang pembinaan, anaknya
masih kecil-kecil tapi kecil juga hebat. Kemarin waktu ada perlombaan di Bogor
ada yang dapat medali emas. Jadi sekarang sedang pembibitan," jelasnya.
Reihana mengatakan jika pada babak kualifikasi Pra PON di
Surabaya, Jawa Timur, Provinsi Lampung berada di urutan ke empat dengan
perolehan 8 medali yang terdiri dari 3 medali emas dan 5 medali perak.
"Pada Pra PON kemarin kita berada di urutan ke empat
dengan perolehan medali emas 3 dan medali perak 5. Kita mengirim atlet untuk
artistik putra dan juga ritmik. Aerobik nya tidak mengirim," jelasnya.
Menurutnya untuk cabang olahraga artistik atlet yang dikirim
ialah Ade Mayusi sementara untuk cabang olahraga ritmik yang dikirim ialah
Sutjiati Kelanaritma Narendra dan Tri Wahyuni.
"PON kali ini kita kirim dua cabang saja yaitu artistik
putar dan ritmik. Semoga kedepan atlet kita bisa terus tampil secara maksimal
dan bisa mendapatkan medali," paparnya.
Reihana mengatakan jika pihak nya optimis cabang olahraga
senam akan kembali mengukir prestasi pada pelaksanaan PON 2024 mendatang dengan
melakukan latihan secara maksimal.
"Pra PON kita bersiap nya cukup berat, anak-anak latihan
setiap hari. Apalagi untuk PON tentu lebih keras lagi latihan nya. Semoga di
PON nanti kita bisa berhasil dan semoga tahun ini lebih baik," terangnya.
Selain itu ia juga mengatakan jika pihak nya sering mengikuti
eksebisi senam ke luar negeri guna mengasah kemampuan.
"Kita senam itu sering eksebisi ke luar negeri makanya biaya
besar karena kita harus ikut eksebisi keluar negeri. Seperti kemarin kita
sempat ke Turki dan Eropa," paparnya.
Pada kesempatan tersebut Reihana mengatakan jika pihaknya
meminta dukungan semua pihak sehingga atlet senam dapat memberikan yang terbaik
dalam pelaksanaan PON 2024 mendatang.
"Senam itu kan penyumbang medali untuk Lampung. Semoga
pada saat PON nanti atlet kami dalam keadaan yang baik. Karena kemarin sempat
cidera waktu pulang dari luar negeri. Jadi benar-benar harus diperhatikan
kesehatan nya," kata dia. (*)
Berita Lainnya
-
PSSI Akan Protes ke FIFA Terkait Kepemimpinan Wasit Ahmed Al Kaf
Jumat, 11 Oktober 2024 -
Indonesia Ditahan Imbang Bahrain 2-2, Shin Tae Yong Sebut Keputusan Wasit Memalukan
Jumat, 11 Oktober 2024 -
Lepas 38 Atlet Disabilitas NPC ke Peparnas, Samsudin: Bonus Tentu Disiapkan
Rabu, 02 Oktober 2024 -
Lampung Mantap di Peringkat Sepuluh Jelang Penutupan PON XXI Aceh-Sumut
Kamis, 19 September 2024