Kupastuntas.co, Metro - Sepekan terakhir viral aktivitas masyarakat yang memanfaatkan saluran irigasi persawahan untuk berendam dan berenang. Lokasi tersebut berada di saluran irigasi Jalan Proklamasi Kelurahan Mulyosari, Kecamatan Metro Barat.

Dari pantauan Kupastuntas.co pada Selasa (17/10/2023), tampak ratusan warga berbagai usia ramai-ramai mengunjungi lokasi tersebut. Pengunjung mulai dari anak-anak hingga orang dewasa itu menikmati jernihnya air yang mengalir di sepanjang saluran irigasi tersebut.

Irigasi yang biasa digunakan untuk menyuplai air di area persawahan kini berubah menjadi tempat wisata dadakan dan berenang warga. Masyarakat memanfaatkan dibukanya pintu air sungai Way Batanghari memasuki musim tanam padi.

Para pengunjung tampak menikmati suasana sekitar tempat wisata gratis yang sedang viral di Metro tersebut, para warga sembari mengabadikan momennya dengan smartphone mereka.

Tak hanya itu, lokasi saluran irigasi yang viral di berbagai platform media sosial tersebut menjadi daya tarik tersendiri setelah dikabarkan baru rampung direhabilitasi pada 1 Oktober 2023 lalu.

Pemanfaatan saluran irigasi menjadi sarana bermain bagi warga di Metro Barat tersebut baru kali pertama terjadi di sepanjang musim kemarau dan ditengah fenomena El-Nino yang melanda Indonesia.

Dari keterangan warga setempat, lokasi destinasi wisata dadakan itu viral setelah sebelumnya diunggah sejumlah remaja yang sedang asyik berenang di saluran irigasi.

"Di sini mulai viral sejak dicor setier ini, awalnya itu kan batu-batu masih jelek. Terus pas buat berenang sama orang, sekarang jadi," kata Rafif, warga Mulyosari, Kecamatan Metro Barat, Selasa (17/10/2023).

Rafif juga bercerita bahwa setelah viral, lokasi tersebut kerap dikunjungi ratusan masyarakat dari berbagai daerah. Air yang jernih dan melimpah ruah di musim kemarau menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang berkunjung.

"Sejak irigasi ini diperbaiki ya banyak yang berenang di sini, kalau sebelumnya itu ya jam segini belum ada orang, dan nggak pernah ada yang mandi-mandi di sini. Ini ramai sejak irigasi diperbaiki dan airnya jernih jadi banyak yang berenang di sini," ucapnya.

Hanafi, salah seorang pengunjung yang menikmati destinasi wisata dadakan tersebut mengungkapkan rasa kagumnya atas animo masyarakat dalam menyaksikan langsung lokasi yang viral di medsos.

"Saya baru kali ini ke sini dan saya baru tahu juga, kalau dibilang bagus ya bagus. Yang bikin bagus itu kan karena aliran air yang deras ini di saat situasi banyak orang yang kehilangan air. Mungkin itu poin utamanya yang buat menarik, karena sekarang air itu mahal harganya. Apalagi saat ini kemarau panjang dan orang pasti nyari sumber air," ungkapnya.

Sementara itu, salah seorang pedagang makanan di lokasi tersebut mengaku bersyukur atas berkah dari viralnya irigasi berair jernih di wilayah sekitar tempat tinggalnya itu.

Meskipun begitu, pria bernama Sugiharto warga Lingkungan V, Kelurahan Mulyosari Kecamatan Metro Barat tersebut berharap Pemerintah Kota (Pemkot) Metro dapat berkontribusi dalam mendukung keramaian di irigasi viral.

"Ya Alhamdulillah ada rezekinya, disyukuri saja. Dari para pedagang ya kalau bisa, mudah-mudahan itu diperhatikan lah sampah-sampahnya. Dikumpulin sampah-sampahnya sendiri pakai kantong plastik, tentunya perlu dukungan pemerintah juga. Kalau bisa pemerintah juga memperhatikan jalan yang tidak rata ini juga, kalau bisa ditimbun," kata dia.

Pria yang sehari-hari berjualan siomay keliling tersebut menceritakan lokasi irigasi di Jalan Proklamasi yang sebelum viral hanya sebagai tempat remaja beradu kencang kendaraan bermotor.

"Awal-awalnya disini itu ramai balapan motor, dan banyak orang nongkrong disini. Akhirnya orang-orang yang balapan itu diberhentikan dan yang boleh hanya orang nongkrong saja," ceritanya.

"Terus waktu itu ada perubahan irigasi ini, ada pembangunan ini. Setelah pembangunan selesai tanggal 1 Oktober itu, kan mau sawah ini dan airnya dialiri ke sawah. Banyak anak-anak yang nongkrong disini, main disini dan di update kemana-mana dan viral akhirnya ramai," sambungnya.

Sugiharto menceritakan bahwa lokasi tersebut mulai ramai dikunjungi masyarakat terhitung sejak sepekan terakhir. Yang mana, warga menikmati lingkungan irigasi dengan berbagai cara bermain air.

"Mulai ramai disini itu sudah ada sekitar semingguan lah, mayoritas yang kesini itu selain berenang ya hanya nongkrong-nongkrong saja," bebernya.

"Rata-rata yang nongkrong disini mulai ramai sore setelah habis ashar sampai habis isya itu. Rata-rata yang sampai malam itu anak-anak muda. Kalau orang tua-tua sama anak-anak itu pas sore-sore beginilah," tandasnya.

Diketahui, saluran irigasi Jalan proklamasi yang kini viral menjadi destinasi wisata alternatif bagi anak-anak. Sementara, para orangtua menikmatinya dengan cara yang berbeda sembari menunggu para buah hatinya bermain air. (*)