• Minggu, 29 September 2024

Amankan Pemilu 2024, Polres Metro Maksimalkan Kerja Intelijen

Selasa, 17 Oktober 2023 - 18.03 WIB
133

Ratusan Personel Polres Metro saat memperagakan simulasi Sispamkot di halaman Mapolres setempat. Foto: Arby/ Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro - Guna menjaga kondusifitas selama jalannya proses Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Aparat Kepolisian Resort Metro bakal memaksimalkan kerja intelijen. Hal tersebut sebagai upaya deteksi dini atas segala kemungkinan terjadinya gangguan Kamtibmas selama proses pemilu.

Kapolres Metro AKBP Heri Sulistyo Nugroho menjelaskan, pihaknya telah memperkuat fungsi intelijen dalam melakukan monitoring dan deteksi dini gangguan Kamtibmas.

"Yang sudah berjalan saat ini fungsi intelijen tetap akan melakukan monitoring dan deteksi dini terhadap situasi Kamtibmas yang ada, untuk mendeteksi potensi gangguan yang akan mengganggu jalannya Pemilu nanti," kata dia saat diwawancarai Kupastuntas.co usai simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkot) dalam menyambut Pemilu 2024 di halaman Mapolres setempat, Selasa (17/10/2023).

Kapolres juga menyebut, segala potensi gangguan Kamtibmas selama proses pemilu yang dapat dideteksi intelijen bakal diantisipasi oleh Polisi.

"Ketika itu dapat dideteksi kita akan melakukan upaya antisipasi dan sebagainya serta berkoordinasi dengan seluruh stakeholder untuk meminimalisir gangguan yang ada," ungkapnya.

AKBP Heri Sulistyo Nugroho juga mengungkapkan bahwa selain fungsi intelijen yang dimaksimalkan, pihaknya juga bakal mengerahkan ratusan personil untuk mengawal jalannya pesta demokrasi di Bumi Sai Wawai.

"Polres Metro saat ini berjumlah kurang lebih 565 personil, sesuai SOP yang ada seluruh personil akan dilibatkan dalam melakukan pengamanan pelaksanaan Pemilu, Pileg dan Pilkada ini supaya aman dan lancar. Nantinya juga ada personil dari Polda yang akan standby atau BKO apabila dari kewilayahan memerlukan bantuan," ucapnya.

Tak hanya itu, ia juga menerangkan bahwa Polres Metro telah melakukan simulasi dalam menghadapi ancaman kerusuhan yang muncul akibat ketidakpuasan dari sejumlah kelompok masyarakat terhadap hasil pemilu.

"Sispam kota ini dilaksanakan oleh Polres Metro dan juga seluruh jajaran Polda Lampung, dan hari ini kita laksanakan sistem kota untuk mensimulasikan bagaimana nanti pada saat pelaksanaan tahapan Pemilu terjadi komplain dari masyarakat ke penyelenggara pemilu dan kita akan melaksanakan pengamanan semaksimal mungkin," jelasnya.

"Kita akan mengedepankan upaya preemtif dan preventif dalam pengamanan. Jadi hari ini kita samakan persepsi dan tindakan serta meningkatkan lagi kemampuan bagi anggota. Kita mengingatkan kembali bagaimana kita melaksanakan prosedur pengendalian massa kemudian penggunaan kekuatan agar dalam pelaksanaannya tetap sesuai SOP," sambungnya.

Dirinya juga berharap agar masyarakat dapat berperan aktif dalam membantu Polisi menghadirkan Pemilu yang aman dan damai serta kondusif.

"Kepada seluruh masyarakat Kota Metro kami berharap agar dapat membantu pihak Kepolisian dengan memberikan informasi dan juga menjaga situasi lingkungan agar tetap kondusif. Silahkan melaksanakan Pemilu sesuai dengan pilihannya masing-masing, tetapi tetap menjunjung tinggi rasa saling menghargai dan menghormati pilihan orang lain serta tetap menjaga kondusifitas di kota Metro," pungkasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Metro, Nurris Septa Pratama mengapresiasi langkah Kepolisian Resort setempat. Ia meyakini bahwa Polisi mampu mengantisipasi segala kemungkinan gangguan yang akan terjadi.

"Latihan Sispam Kota Metro ini kan semakin meyakinkan Pemilu 2024 di Kota Metro akan berjalan sukses. Semuanya terlibat, dari kepolisian mengamankan dan setidaknya ini menjadi indikator untuk mewujudkan Pemilu 2024 yang sukses," kata dia.

Septa menilai, agar terciptanya Pemilu yang kondusif di Metro maka dibutuhkan partisipasi dari berbagai pihak termasuk yang paling utama ialah masyarakat.

"Perlu keterlibatan semua pihak baik itu KPU, Bawaslu, pemerintah, maupun TNI dan Polri dalam rangka mensukseskan pemilu 2024," bebernya.

"Pemilu ini kan hajat bersama baik itu penyelenggara, peserta maupun partai politik dan masyarakat. Maka semua harus terlibat dalam rangka mensukseskan pemilu 2024 di kota Metro," tandasnya. (*)