• Selasa, 08 Oktober 2024

Erick Thohir dan Zulhas Isi Kuliah Umum di Unila, Bawaslu Siap Awasi

Selasa, 19 September 2023 - 10.40 WIB
237

Erick Thohir dan Zulkifli Hasan dijadwalkan mengisi kuliah umum di Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Lampung (Unila), Rabu (20/9/2023) besok. Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dan Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan dijadwalkan mengisi kuliah umum di Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Lampung (Unila), Rabu (20/9/2023) besok.

Koordinator Humas Unila Suratno mengatakan, acara tersebut akan dimulai sejak pukul 08.00 WIB para peserta dari kalangan mahasiswa masuk melakukan registrasi.

"Jam 09.30 WIB pemaparan narasumber dari Menteri BUMN, dan pemaparan narasumber dari Mendag pukul 09.53 WIB, jam 10.00 WIB diskusi dan tanya jawab bersama mahasiswa," kata Suratno saat dihubungi, Selasa (19/9/2023).

Koordinator Divisi Pencegahan dan Parmas Bawaslu Lampung Hamid Badrul Munir saat dimintai tanggapan mengatakan, kedatangan kedua tokoh nasional tersebut kapasitasnya sebagai Menteri BUMN dan Menteri Perdagangan.

Meskipun tidak dapat dipungkiri, saat ini Erick Thohir masuk kedalam bursa bakal calon Wakil Presiden (Bacawapres) dan Zulkifli Hasan merupakan Ketua Umum DPP PAN.

"Ya sebenernya kedatangan mereka itu kapasitasnya hanya sebagai Menteri BUMN dan Menteri Perdagangan untuk mengisi kuliah umum. Dan itu adalah hal yang biasa dilakukan oleh kampus-kampus," ujar pria yang biasa disapa Obet tersebut.

Tetapi terang Obet, pihaknya telah berkordinasi dengan Bawaslu Kota Bandar Lampung agar pihak Panwascam melakukan kordinasi dengan pihak panitia kampus hijau itu.

"Nanti akan ada teman-teman dari Panwascam yang akan berada di lokasi untuk melihat apakah ada unsur ajakan atau kampanye, tetapi memang jumlahnya gak banyak," tutupnya.

Terpisah, Koordinator Divisi Hukum dan Pelatihan Bawaslu Provinsi Lampung Suheri mengatakan, apabila nantinya ada ucapan berupa ajakan kampanye pada kuliah umum tersebut, Bawaslu akan melakukan penelurusan.

"Nanti kalau pada saat mereka berdua itu menyampaikan kuliah umumnya memang ada bahasa atau kalimat yang mengarah ke kampanye baru kita akan lakukan penelurusan," katanya.

"Kalau sekarang silahkan saja apalagi ini memang sudah di fasilitasi oleh kampus Unila saya Pikir pihak Unila akan profesional dalam hal ini," katanya lagi.

Nantinya kata Suheri akan ada Panwascam yang akan hadir di GSG utuk bisa memonitoring jalannya kuliah umum dari awal sampai akhir.

"Ketika nanti ada bahasa atau penyampian materi yang menyerempet ke giat kampanye, maka Bawaslu Kota kita minta untuk melakukan penurusan terhadap hasil pengawasn melekat yang dilakukan oleh Panwascam," tutupnya. (*)