Keren! 3 Prodi Unila Raih Hibah PK-KM Kemendikbudristek

Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Universitas Lampung (Unila) terus berkomitmen mendukung Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan melanjutkan Program Kompetisi Kampus Merdeka (PK-KM) Batch 2.
PK-KM merupakan salah satu program yang dikeluarkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) yang bertujuan mendukung kebijakan kampus merdeka.
Unila berhasil mendapatkan hibah program PK-KM ini pada tiga program studi, yaitu agribisnis, teknik elektro, dan kimia. Hibah ini memungkinkan Unila untuk terus mengeluarkan inovasi dan riset yang bermanfaat.
Ketua Pusat PPK-MBKM, Dr. Neni Hasniunidah, M.Si. mengatakan, Unila menerima hibah untuk penelitian MBKM yang melibatkan dosen-dosen.
Ia menerangkan, setiap judul penelitian mendapatkan dana sebesar Rp50 juta dan melibatkan minimal sepuluh mahasiswa.
"Program ini merupakan kelanjutan dari tahun sebelumnya dan telah membuahkan hasil positif," kata Dr. Neni, saat memberikan keterangan, Kamis (7/9/2023).
Menurutnya, pada tahun sebelumnya terdapat 62 peneliti yang terlibat dalam MBKM, terbagi menjadi periode satu sebanyak 50 peneliti dan periode dua sebanyak 12 peneliti.
"Sedangkan tahun ini, terdapat 50 peneliti pada periode satu dan masih ada kemungkinan peningkatan pada periode dua. Meskipun belum terjadi peningkatan jumlah anggaran dan keterlibatan pada tahun ini, Unila tetap bersemangat untuk berkontribusi dalam MBKM," terangnya.
Selain itu, keterlibatan mahasiswa dalam Program MBKM mengalami peningkatan yang signifikan. Pada tahun ajaran genap dan ganjil sebelumnya, sekitar 1.690 mahasiswa mengikuti program MBKM.
Sementara pada semester genap tahun ajaran 2022/2023, 1.348 mahasiswa sudah terlibat dalam MBKM, belum termasuk tahun ajaran ganjil. Ini adalah bukti konkret dari peningkatan yang cukup besar dari tahun ke tahun.
Ia menegaskan, Unila tetap berkomitmen mendukung Program MBKM dan PK-KM sebagai bagian dari upaya mereka dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang merdeka dan inovatif.
"Dengan melibatkan dosen, mahasiswa dan melanjutkan riset, Unila berharap dapat terus memberikan kontribusi positif bagi perkembangan pendidikan di Indonesia," pungkasnya.
Untuk diketahui, program Kompetisi Kampus Merdeka (PK-KM) kembali dibuka pada tahun 2023. Program ini ditujukan memfasilitasi inisiati transformasi Pendidikan tinggi agar dapat berkontribusi dalam meningkatkan daya saing bangsa melalui kerja sama erat dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dan top world universities.
Program ini juga ditujukan untuk meningkatkan mutu dan relevansi pendidikan tinggi dengan memfasilitasi aspirasi, inovasi, dan semangat sivitas akademika dalam merespon dan mengantisipasi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta dinamika kehidupan masyarakat yang terjadi.
Ada dua skema pengajuan program PK-KM ini, yaitu Institutional Support System dan Program Studi yang bertujuan meningkatkan mutu, relevansi dan inovasi Pendidikan tinggi untuk merespon dan mengantisipasi perkembangan IPTEK di masa depan, sesuai dengan keunggulan program studi. (*)
Berita Lainnya
-
Langkah Kongkrit Pemkot Bandar Lampung Tangani Bencana Banjir di Panjang Utara
Kamis, 24 April 2025 -
Wagub Lampung Jihan Nurlela Apresiasi Progres Pembangunan Masjid Al Hijrah Kota Baru
Kamis, 24 April 2025 -
Peradi Bandar Lampung Akan Selesaikan Sengketa 2 Advokat Saling Lapor Kode Etik Melalui Komisi Pengawas
Kamis, 24 April 2025 -
Arinal Djunaidi Diberhentikan Dengan Hormat dari Jabatan Ketua Umum KONI Lampung
Kamis, 24 April 2025