• Jumat, 25 April 2025

Kendaraan Rombongan Sekretariat DPRD Pesibar Kecelakaan di Jalan Tol, Satu Meninggal, Empat Luka-luka

Kamis, 07 September 2023 - 08.17 WIB
220

Tampak mobil Toyota Avanza nomor polisi (nopol) BE-1509-XZ membawa rombongan sekretariat DPRD Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) ringsek parah pada bagian depan setelah kecelakaan di jalan tol. Foto: Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Kendaraan dinas Toyota Avanza nomor polisi (nopol) BE-1509-XZ membawa rombongan sekretariat DPRD Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) kecelakaan di jalan tol KM 11+200 jalur B di Desa Hatta, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan, Rabu (6/9/2023) sekitar pukul 05.16 WIB. Satu korban meninggal dan empat korban mengalami luka-luka.

Mobil ditumpangi lima orang itu berangkat dari Bandar Lampung menuju Kabupaten Ciamis, Jawa Barat (Jabar), dalam rangka tugas dinas luar. Informasi dihimpun Kupas Tuntas, kecelakaan terjadi diduga sopir mobil dinas sekretariat DPRD Pesibar mengalami ngantuk saat melaju dari arah Bandar Lampung menuju Bakauheni, Lampung Selatan.

Saat  saat melintas di jalan tol KM 11+200 Kalianda, Lamsel, sopir kendaraan dinas sekretariat DPRD Pesibar diduga tidak melihat ada kendaraan yang melaju di depannya sehingga terjadi tabrakan. Para korban langsung dilarikan ke RSUD Bob Bazaar Kalianda.

Kasat Lantas Polres Lamsel, AKP Jonniver Yolandra saat dihubungi mengatakan kecelakaan lalu lintas itu terjadi Rabu (6/9/2023) antara pukul 05.00 WIB sampai dengan 06.00 WIB.

"Benar terjadi kecelakaan di jalan tol KM 11+200 jalur B arah menuju Bakauheni mobil Toyota Avanza dari Sekretariat DPRD Pesisir Barat," kata Jonniver, Rabu (6/9/2023).

Jonniver mengungkapkan kecelakaan bermula saat mobil Toyota Avanza nopol BE-1509-XZ melaju dari tol Terbanggi Besar menuju Bakauheni. Sesampainya di TKP KM 11+200 jalur B diduga pengemudi mengantuk dan tidak memperhatikan truk yang nopolnya belum diketahui.

“Lalu kendaraan minibus Avanza menabrak bagian belakang  truk. Selanjutnya kendaraan truk terus berjalan ke arah Bakauheni atau melarikan diri. Jadi pengemudi mobil dinas sekretariat DPRD Pesibar itu mengalami kehilangan kendali dan mengakibatkan kecelakaan lalu lintas,” jelasnya.

Direktur Utama RSUD Bob Bazaar Kalianda, dr. Reni Indrayani menerangkan mengatakan ada 4 orang korban lakalantas dari rombongan Sekretariat DPRD Pesibar yang dirawat.

"Korban lakalantas Sekretariat DPRD Pesibar yakni Apriade (38) luka lecet di dahi, Marhasan Samba (50) mengeluh mual dan pusing, Desta Reza (34) dan Prama Putra Perdana (27) nyeri pinggang bagian belakang dan sulit digerakkan. Lalu dilakukan rontgen pelvis," kata Reni.

Reni mengungkapkan, ada seorang korban lagi yang meninggal dunia dalam lakalantas tersebut. "Satu orang meninggal dunia atas nama Hermansyah, tapi jenazah belum dibawa ke rumah sakit," ungkapnya.

Reni menjelaskan, untuk empat korban luka-luka sudah bisa keluar dari RSUD Bob Bazar Kalianda dan tidak perlu menjalani perawatan menginap.

"Empat korban luka-luka masih dirawat di ruang IGD. Satu korban meninggal dunia juga masih di ruang IGD. Korban Prama Putra Perdana (27) akan dirujuk ke sebuah rumah sakit di Bandar Lampung supaya dekat dengan keluarga,” katanya.

Ia melanjutkan, untuk satu orang korban meninggal dunia atas nama Hermansyah akan diantarkan menggunakan mobil ambulans ke Pesibar. "Kami akan antar jenazah dengan ambulans pulang ke Pesisir Barat," tandasnya.

Kepala Bagian Risalah Sekretariat DPRD Pesibar, Marhasan Samba saat ditemui RSUD Bob Bazar mengatakan, rombongan berencana menuju Ciamis, Jawa Barat, dalam rangka dinas luar. "Kami berangkat dari Pesisir Barat pukul 23.00 WIB, mau ada kegiatan di Ciamis, Jawa Barat," katannya.

Sementara, Prama Putra Perdana mengaku tak ingat pasti saat kecelakaan lalu lintas itu terjadi. Saat kejadian, Prama mengatakan ia yang mengemudikan mobil dinas tersebut. "Pinggang saya sakit karena terjepit kursi dan bagian depan mobil. Jempol kaki luka terjepit pedal gas," ucap Prama.

Sekretaris DPRD Pesibar, Maulana saat dihubungi mengatakan, rombongan yang mengalami kecelakaan  dalam perjalanan menuju Kabupaten Ciamis untuk kepentingan pekerjaan (dinas luar).

"Iya benar terjadi kecelakaan di Kalianda. Saya sedang di RSUD Bob Bazaar, nanti dikabari lagi perkembangannya," kata Maulana.

Maulana mengungkapkan, ada lima korban dalam kecelakaan itu yang merupakan staf di Sekretariat DPRD Pesibar Dewan Pesisir Barat. Mereka adalah Marhasan Samba selaku Kepala Bagian Risalah DPRD Pesibar mengalami luka ringan, Apriade Bagian Humas DPRD Pesibar mengalami luka ringan, Desta Riza staf fasilitas DPRD Pesibar mengalami luka ringan, Prama Putra Perdana merupakan anak Ketua DPRD Pesibar Agus Cik mengalami luka berat, dan Hermansyah PNS Bagian Keuangan DPRD Pesibar meninggal dunia.

Ketua DPRD Pesibar, Agus Cik saat dihubungi membenarkan anaknya menjadi salah satu korban dalam kecelakaan di jalan tol tersebut.

Agus Cik mengatakan, anaknya akan dipindahkan perawatannya ke RS Urip Sumoharjo, Bandar Lampung. "Anak saya akan di opname di RS Urip Sumoharjo. Saya belum tahu pasti kondisinya karena saya sedang dalam perjalanan menuju Bandar Lampung," katanya. (*)

Berita ini telah terbit di SKH Kupas Tuntas edisi Kamis 7 September 2023 dengan judul “Kendaraan Rombongan Sekretariat DPRD Pesibar Kecelakaan di Jalan Tol