Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bandar Lampung Wiyadi, meminta seluruh calon legislatif DPRD kota setempat jangan gentar menghadapi lawan politik, harus yakin serta berkomitmen dalam memperjuangkan kemenangan Pileg dan Pilpres pada 14 Februari 2024 nanti.

Katanya, kader PDI Perjuangan jangan terganggu dengan baliho, harus berani dan percaya kepada Tuhan pasti menang dalam Pileg dan Pilpres nanti.

"Kalau kita baru lihat baliho-baliho dan banner lawan di mana-mana sudah takut itu namanya musyrik. Kita ini baju merah, lambang banteng, DNA kita ini DNA petarung, jangan baru lihat baliho lawan sudah minder, itulah kenapa kita perlu untuk turun ke bawah dan menyapa rakyat, kita bergerak dengan senyap, tau-tau nanti kita menang," ujar Wiyadi, saat menyampaikan sambutan dalam acara Rakercab DPC PDI Perjuangan Bandar Lampung, di Lengkung langit II, Bandar Lampung, Jum'at, (25/8/2023).

BACA JUGA: PDI Perjuangan Bandar Lampung Optimis Raih 14 Kursi di Pileg 2024

Selain harus berani menghadapi lawan, Wiyadi meminta pada calon legislatif dan anggota fraksi PDI Perjuangan di Bandar Lampung untuk saling gotong royong dan kompak mendapatkan suara rakyat tanpa saling berebut dengan kawan satu partai.

"Setiap Dapil saya ingatkan bertarunglah dalam meraup suara rakyat tapi jangan saling memakan suara kawan, yang harus bertarung itu dengan caleg partai lain," katanya.

Menurutnya, perlu ada komunikasi yang baik antara sesama caleg agar mereka saling bersinergi dan fokus menghadapi lawan politik dari luar partai.

"Dari banyaknya partai, ada yang biru, kuning, putih, PDI Perjuangan itu pertarung. Jadilah petarung melawan yang di luar bukan melawan yang di internal kita. Itulah perlunya ngobrol, jadi yang sekarang cuma 1 kursi bisa nambah 2 kursi, dari 2 kursi naik ke 3 kursi dan seterusnya," tambahnya.

BACA JUGA: Hadir di Rakercab PDI Perjuangan, Walikota Eva Mendadak Pulang Ditengah Acara

Mengenai persiapan Pemilu, kata Wiyadi, DPC PDI Perjuangan Bandar Lampung membentuk badan bantuan hukum dan advokasi rakyat (BBHAR) yang nantinya siap untuk mendampingi jalannya pemilu apabila terdapat kasus dalam tahapan-tahapan pelaksanaan Pileg dan Pilpres.

"BBHAR DPC Bandar Lampung siap mendampingi kita bila nanti ada kasus-kasus hukum dalam tahapan pelaksanaan Pileg dan Pilpres. Ini sudah tangguh, kemarin mereka juga mendampingi tokoh adat dari Way Kanan dan Alhamdulillah kemarin kasusnya menang," tutupnya.

Acara rapat kerja cabang (rakercab) ke-IV DPC Bandar Lampung dibuka oleh Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Lampung Kostiana, yang dihadiri sejumlah fungsionaris DPD Lampung, seperti Wakil Ketua Donald Harris Sihotang, Yanuar Irawan, Watoni Nurdin, Maysari Berty, Apriliati, Siska, Cik Raden, dan Dedy Wijaya.

Ikut hadir caleg DPRD Provinsi dari Dapil Bandar Lampung, anggota fraksi DPRD Provinsi dan kota dapil Bandar Lampung, Caleg DPRD Kota Bandar Lampung, pengurus DPC, PAC, ranting, KSB Badan, sayap dan komunitas juang PDI Perjuangan Kota Bandar Lampung. (*)