• Jumat, 22 November 2024

Ekonomi Lampung Triwulan II-2023 Tumbuh 8,15 Persen, Ini Faktor Pendukungnya

Senin, 07 Agustus 2023 - 14.43 WIB
192

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung, Atas Parlindungan Lubis saat siaran langsung pada channel YouTube BPS Provinsi Lampung, Senin (7/8). Foto: Erik/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ekonomi Provinsi Lampung triwulan II-2023 terhadap triwulan I-2023 mengalami pertumbuhan sebesar 8,15 persen (q-to-q). Menguat dibandingkan triwulan I-2023 yang hanya tumbuh sebesar 0,78 persen.

Demikian itu diungkapkan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung, Atas Parlindungan Lubis melalui siaran langsung pada channel YouTube BPS Provinsi Lampung, Senin (7/8). 

Atas menyampaikan, dari sisi produksi, lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 18,35 persen.

Didukung pula oleh pertumbuhan lapangan usaha administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib yang tumbuh mencapai 13,62 persen.

“Lapangan usaha lainnya yang tumbuh cukup tinggi adalah jasa lainnya dan penyediaan akomodasi dan makan minum masing-masing tumbuh sebesar 9,59 persen dan 8,41 persen,” jelas dia.

“Selain itu, lapangan usaha perdagangan besar-eceran dan reparasi mobil-sepeda motor, pengadaan listrik dan gas, serta industri pengolahan tumbuh masing-masing sebesar 5,84 persen; 5,40 persen; dan 5,13 persen,” imbuhnya.

Sementara itu, kata Atas, ekonomi Provinsi Lampung triwulan II-2023 dibanding triwulan II-2022 (y-on-y) mengalami pertumbuhan sebesar 4,00 persen. Pertumbuhan terjadi pada sebagian besar lapangan usaha.

“Beberapa lapangan usaha mengalami kontraksi terutama pada lapangan usaha pertambangan dan penggalian yang terkontraksi sebesar 1,77 persen. Selain itu, industri pengolahan juga mengalami kontraksi sebesar 0,51 persen,” paparnya.

Masih disampaikan Atas, dari sisi pengeluaran, komponen pengeluaran konsumsi pemerintah (PK-P) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 32,11 persen. Sedangkan komponen impor barang dan jasa mengalami kontraksi sebesar 0,70 persen.

“Jika dilihat perbandingan antara Semester I tahun 2023 dengan periode yang sama tahun 2022, ekonomi Provinsi Lampung mengalami pertumbuhan sebesar 4,45 persen,” katanya.

Ia menerangkan, perekonomian Lampung triwulan II-2023 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp114.823,22 miliar dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp69.053,97 miliar. (*)

Video KUPAS TV : Dinilai Kumuh oleh Menteri Perdagangan, Pasar Bakauheni akan Digusur?