Ketua Komisi IV DPR RI Sudin Kunjungi Warga Kelurahan Sukamaju Bandar Lampung

Ketua Komisi IV DPR RI sekaligus Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung Sudin, didampingi Wakil Ketua Donald Harris Sihotang, dan Ketua DPRD Kota Bandar Lampung Wiyadi saat berbincang dengan warga Kelurahan Sukamaju Bandar Lampung. Foto: Echa/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar
Lampung - Ketua Komisi IV DPR RI sekaligus Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi
Lampung Sudin meninjau akses jalan menuju rumah apung nelayan di Kelurahan
Sukamaju, Kecamatan Teluk Betung Barat Kota Bandar Lampung yang kondisi nya memprihatinkan.
Dalam kunjungan
tersebut Sudin di dampingi Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung Dr.
Donald Harris Sihotang, Ketua DPC PDI Perjuangan sekaligus ketua DPRD Kota
Bandar Lampung Wiyadi dan Dirjen Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan
Perikanan Agus Suherman.
Dalam arahan nya Sudin
mengatakan jika kedatangan nya di Kelurahan Sukamaju sengaja dilakukan secara
mendadak karena dirinya tidak mau ada rekayasa terhadap kunjungan yang
dilakukan, bahkan Sudin menegaskan bahwa kedatangan nya tanpa di dampingi
ajudan.
"Kedatangan saya
kemari karena saya mendapat laporan bahwa kondisi jalan masyarakat sudah
mengkhawatirkan, sehingga saya ingin mengetahui secara langsung kondisi jalan,
agar kita bisa bersama sama bergotong royong memperbaiki jalan yang
rusak," kata dia, Senin (24/7/2023).
Sudin juga meminta kepada Dirjen Perikanan Tangkap pada Kementerian Kelautan dan Perikanan RI agar segera menindaklanjuti keluhan dari masyarakat. Sehingga ruas jalan yang digunakan masyarakat untuk beraktivitas sehari-hari bisa segera diperbaiki guna keamanan dan kenyamanan warga.
"Dirjen minta
tolong nanti di hitung apa yang di butuhkan, kayu nya harus menggunakan kayu
yang bermutu baik agar kita bisa gotong royong memperbaiki jalan yang rusak itu
karena sudah sangat mengkhawatirkan dan membahayakan bagi masyarakat jika tidak
segera di perbaiki," ujarnya.
"Nanti kalau perlu
kita siapkan juga bak sampah untuk menampung sampah-sampah agar tidak lagi
dibuang ke laut nanti di minta ke KLHK. Jadi masyarakat jangan buang sampah di
laut lagi karena kalau laut nya bersih kan enak pasti akan banyak yang
mengunjungi," jelasnya.
Sudin juga menyampaikan
ketika jalan tersebut sudah mulai di bangun, dirinya menekankan agar jangan
sampai ada tindak kecurangan ataupun korupsi, sebab menurut nya pembangunan
jalan tersebut demi kepentingan masyarakat banyak.
"Kalau kualitas
nya buruk kan yang rugi masyarakat juga kualitas nya tidak bertahan lama, jadi
enggak boleh ada potongan karena ini untuk kepentingan masyarakat banyak,"
tegas Sudin.
Sudin juga menyampaikan
keinginan nya untuk menanam bakau dan membentuk hutan bakau baru demi
kelestarian biota laut, seperti kepiting, rajungan dan lainnya sehingga akan
berdampak terhadap keindahan dan biota laut di dalamnya.
Ketua DPC PDI
Perjuangan sekaligus ketua DPRD Kota Bandar Lampung Wiyadi mengatakan bantuan pembangunan
jalan merupakan aspirasi dari masyarakat setempat yang di sampaikan melalui
Sudin.
"Jadi itu aspirasi dari masyarakat yang di sampaikan melalui pak Ketua Komisi IV DPR RI pak Sudin, dan alhamdulilah nanti itu akan di bangun jalan sepanjang 400 meter dan lebar 1,20 meter, menggunakan material beton, jadi bantuan diberikan dalam bentuk anggaran nanti Pokmas nya bergotong royong untuk membangun nya," singkatnya.
Direktorat Jenderal
Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Agus Suherman menyampaikan
ucapan terima kasih kepada Ketua Komisi IV DPR RI Sudin atas kerjasama yang
sudah di jalin selama ini, ia pun memastikan bahwa bantuan tersebut akan segera
di salurkan ke Pokmas setempat.
"Itu kan
stakeholder kita nelayan, mereka selama ini tinggal disitu kemudian mereka
kesulitan akses jalan berbahaya juga buat anak-anak bisa jatuh bisa kepeleset
segala macem, dan beberapa tahun ini mereka mengajukan permohonan agar
dilakukan perbaikan terhadap akses jalan dan alhamulilah 2023 ini
disetujui," kata dia.
Agus juga mengungkapkan
bantuan tersebut akan segera di distribusikan untuk dilakukan pengerjaan
terhadap akses jalan yang rusak tersebut.
"Saat ini mulai dilakukan pembahasan antara Pokmas dan masyarakat nya untuk kemudian kita persiapkan pelaksanaan nya, anggaran nya kurang lebih Rp500-600 juta dan untuk pelaksanaan nya secara swakelola," pungkasnya. (*)
Video KUPAS TV : Pencuri Sapi di Lamteng Dibekuk Polisi di Mesuji
Berita Lainnya
-
PLN Mendapat Apresiasi atas Respons Cepat Pulihkan Kelistrikan di Layanan Publik Bali
Minggu, 04 Mei 2025 -
Pelantikan Pengurus Parsibona Provinsi Lampung Periode 2025-2028, Jansen Sitorus: Langkah Nyata Menuju Organisasi yang Mendunia
Minggu, 04 Mei 2025 -
APBN di Lampung Triwulan I 2025 Defisit Rp5,21 Triliun, Turun 9,55 Persen Secara Tahunan
Minggu, 04 Mei 2025 -
Asrian: Posisi Petani Singkong Lemah Karena Pasar Cenderung Terbatas
Minggu, 04 Mei 2025