Sempat Menghilang, Anggota Linmas Asal Metro Ditemukan Meninggal di Lamteng
![](https://kupastuntas.co/uploads/posts/sempat-menghilang-anggota-linmas-asal-metro-ditemu_20230712151448.jpg)
Muhammad Sidik (64) anggota Linmas di Kelurahan Hadimulyo Barat semasa hidupnya. Foto: Ist
Kupastuntas.co, Metro - Setelah sebelumnya
dikabarkan menghilang, Warga Kelurahan Hadimulyo Barat, Kecamatan Metro Pusat
ditemukan meninggal dunia di wilayah Dusun Tanjung Kejawen, Desa Toto Katon,
Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng).
Jasad pria yang diketahui merupakan anggota
Linmas di Kelurahan Hadimulyo Barat bernama Muhammad Sidik (64) itu ditemukan
disekitar gubuk kosong di dusun Tanjung Kejawen, Rabu (12/7/2023).
Kapolsek Metro Pusat, AKP Akhmad Pancarudin
melalui Kanit Reskrim, Aipda Wiwid menjelaskan bahwa sebelum ditemukan
meninggal dunia, anggota Linmas tersebut sempat dikabarkan menghilang sekitar
pukul 01.00 WIB dini hari tadi.
"Dapat laporan secara lisan dari warga
kalau ada orang hilang pas hari Selasa malam. Itu orangnya laporan ke Polsek
sekitar pukul 01.00 WIB. Jadi kami tindak lanjuti, kemudian kami dapat
informasinya ada ditemukan jenazah di Desa Toto Katon," kata dia.
"Kemudian kami datang sudah meninggal
dunia. Jadi tujuannya kami datang ke sini itu karena ada laporan orang hilang
yang ketika ditemukan itu meninggal dunia, sehingga kami datang ke sini,"
imbuhnya.
Sementara dari keterangan saksi mata, jasad
tersebut ditemukan sekitar pukul 09.05 WIB dengan kondisi tubuh telungkup di
areal sekitar gubuk.
"Pertama kali saya melihat korban itu
tengkurap dengan wajah menghadap ke bawah, itu sekitar jam 09.05 WIB. Saya
berdua dengan pakde saya yang menemukan, karena kebetulan pakde saya warga
sini," kata Sarokip warga setempat.
Ia yang sebelumnya mengetahui informasi tentang
kabar orang hilang langsung melaporkannya ke masyarakat sekitar.
"Awalnya karena ada informasi dari keluarga
untuk nyari orang hilang, kemudian saya nanya-nanya. Terus saya ingat pernah lihat
korban berada di depan gubuk itu. Karena kebetulan kan abis ada rewang di dekat
sini," jelasnya.
"Saya nanya dulu, kemudian saya langsung ke
situ. Saya sama pakde saya yang orang lama di sini. Pertama kali diliat
posisinya tengkurap, kemudian langsung hubungi keluarga korban,"
sambungnya.
Terpisah, adik kandung korban menjelaskan bahwa
sebelum ditemukan tidak bernyawa, sang kakak memiliki riwayat penyakit
komplikasi.
"Dulu ada riwayat sakit jantung, asma, sama
diabetes. Sebelumnya pernah jalan-jalan sama saya ke Lampung Timur, itu ada hal
sedikit aneh. Dia minta plastik untuk muntah, tapi ternyata untuk buang air
kecil. Itu saja yang menurut saya janggal," terang Nuraini, adik kandung
korban.
Tak hanya itu, Nuraini juga menceritakan bahwa
sang kakak kerap beberapa kali menyambangi gubuk tersebut untuk sekedar buang
air kecil.
"Ketika ada acara pesta pernikahan,
keluarga ada yang memang sebelumnya sudah beberapa kali ada yang lihat almarhum
buang air kecil di situ," tutupnya.
Sementara itu, Lurah Hadimulyo Barat, Kecamatan
Metro Pusat, Agus Salim mengungkapkan bahwa korban tersebut diangkat menjadi
anggota Linmas sejak tahun 2021.
"Dia sudah jadi linmas tahun 2021 ketika saya menjabat lurah. Bagus orangnya dan kemasyarakatannya juga bagus, dia dulu pernah bantuin saya urusin tersier depan rumahnya. Kemudian dia keluar rumahnya tanpa ada arahan. Almarhum ini bagus orangnya, termasuk aktif di kelurahan," tandasnya. (*)
Video KUPAS TV : Fornas VII Jabar Hari Kelima, Lampung Tambah 5 Medali Lewat Olahraga Benjang
Berita Lainnya
-
Wahdi Terima Rekomendasi Balon Walikota Metro dari NasDem dan Surat Tugas Demokrat
Jumat, 28 Juni 2024 -
Terima Pelimpahan Berkas Tersangka Erwin Saputra, Jaksa Pastikan Panggil Bupati Lamteng Musa Ahmad di Persidangan
Jumat, 28 Juni 2024 -
Satu Tahanan Narkoba Lapas Metro Lampung Meninggal Dunia
Jumat, 28 Juni 2024 -
SMSI Terima 4 Aduan Dugaan Manipulasi Kartu Keluarga di PPDB Metro
Kamis, 27 Juni 2024